Suasana studio acara talkshow 'Easy Beezy Talk' sudah ramai dipadati oleh penonton umum maupun para penggemar artis yang menjadi bintang tamu pada tapping yang akan dimulai setengah jam lagi.
Alana sudah berada di ruang ganti yang berada di belakang studio dari sejam lalu. Dirinya tengah dipakaikan clip-mic di shirt-dress berwarna abu-abu yang semakin membuat kulit putihnya bersinar, ketika pintu terbuka menampakkan sesosok cowok dengan paras keturunan Arab yang kental dibagian hidung dan bentuk muka.
"Garry!" lambai Alana seraya merapikan rambutnya yang diblow ke belakang. "Thank you ya Mbak," ucapnya kepada crew acara yang tadi menyelipkan clip-mic di belahan dada bajunya.
"Kalian berdua, lima belas menit lagi stand-by di backstage ya." crew itu kemudian keluar dari ruangan tak lupa melirik ke arah Garry Liman, aktor muda yang sedang naik daun dengan lima judul sinetron stripping yang berturut-turut ratingnya menduduki sepuluh besar versi AC Nielsen.
"Udah baca script-nya?" Garry langsung duduk di salah satu kursi yang ada di ruangan dan mulai memejamkan matanya, "Sumpah cape banget gue Lan! Kayak ngga habis-habisnya schedule gue."
"Udah nih, intinya kan promosiin film kita kan?" Alana mematut dirinya di cermin, nampak puas dengan shirt dress abu-abu, pencil pants denim dan stiletto hitam model ankle strap yang disiapkan oleh dirinya dan Mba Sofia. "Eh, lo udah baikan belom sama Danisha?"
Garry mendengus keras demi mendengar nama kekasihnya disebut, "Boro-boro! Saran gue nih Lan, lebih baik stay single. Ga usah mikir harus nge-date ke mana, laporan, telpon malam sebelum cowok lo tidur!"
"Lagian sih lo pake mo nyium si Misha waktu interview Hi Celebrity." Alana menyapukan lipstick-nya sekali lagi, "Cewek juga lama-lama cemburu kali liat cowoknya gitu. Apalagi Danisha bukan dari dunia yang sama ma lo."
"Well, it's part of the job. Kita kan harus ngejual film biar banyak yang nonton." Garry menegakkan duduknya, "Ngomong-ngomong soal single, gue baru inget lo kan jomblo, mau gue kenalin temen gue ngga?"
"Ngga ah,"
"Ya ngga seganteng gue sih," cengir Garry sambil mengedipkan mata kanannya. "Beneran ini tawaran gue, ada yang tertarik ma lo!"
"Males." Alana memutar kedua bola matanya, "Awas ya lo berani nyinggung-nyinggung gue single pas acara!"
Garry terkekeh dan bangkit keluar menuju backstage acara.
***
MC: Coba tolong dijelaskan ke kita semua tentang apa sih film "Cewek-Cowok!" ini?
Dari Garry dulu mungkin?Garry: Hi semuanya! ~ (sambil tersenyum camera mode-on)
(kyaaa! Semua cewek satu studio kompak teriak sekenceng-kencengnya)
Jadi "Cewek-Cowok!" itu kumpulan dari beberapa cerita cinta, nah gue di sini berperan sebagai Lenggo di bagian "Dia,Dia dan Aku".
MC: Dari judulnya udah ketebak nih, kamu dikelilingi banyak perempuan cantik!
Garry: nyengir ~ (Booo! Beberapa cewek mulai cemberut) Ya gitu deh! Tapi ceritanya bakalan bikin kalian penasaran dan galau pokoknya! Bagian kita ini boleh dibilang yang proses shooting-nya paling lama karena kita re-take lagi untuk ending-nya, ya ngga Lan?"
(Alana mengangguk dan tersenyum)
MC: Oh iya ini film pertama Alana kan? Gimana rasanya, ayo diceritakan ke kita-kita!"
KAMU SEDANG MEMBACA
STARDUST #wattys2019
ChickLitBertemulah dengan Alana, model/aktris/mahasiswi fakultas literature yang selalu gagal move on ~ "At first, he was never mine, but losing him broke my heart." Gavin, sang juara angkatan di fakultas ekonomi-ilmu politik/freelance photographer/baker en...