kasus#2

589 62 0
                                    

Authir POV

hari-hari telah berlalu tapi mereka belum juga menemukan bukti kalau Harris tidak bersalah!

Mereka hampir putus asa mencari buktinya bahkan Harris sudah sangat bosan berlama-lama menjadi arwah penasaran. Hingga pada saat itu Harris meminta Nk untuk menghancurkan dirinya dengan cara membaca mantra setan agar ia tidak menjadi arwah penasaran lagi.

Tapi Nk menolak mentah-mentah. Tapi juga kadang sedih jika saja ia tidak memiliki indra ke-6 seperti manusia pada umunya, mungkin dia tidak siapa itu Harris?

dan mungkin juga Harris tidak akan bertemu dengannya. Tapi Nk bersyukur dengan mempunyai indra ke-6 ia mengetahui bagaimana arti kehidupan.

Harris pov

Hufft.. kenapa kalau aku melihat Nk selalu saja menangis? Apa ia sedih karena memikirkan aku?
(Ngarep Harris 😝😝)

Lalu akupun mendekati Nk dan memeluknya dari belakang terlihat dari raut mukanya ia terlihat sangat kaget.

"Hai..Nk kenapa kau menangis?"
tanyaku padanya lalu tiba-tiba tersenyum di tengah tangisannya. Aku hanya mengerutkan dahi bertanda aku sangat bingung.

"Aku takut kehilangan setelah memecahkan kasusmu, lalu aku akan sendirian tak akan bersama mu lagi.. hiks.. hiks.."

Ucap Nk dengan sedih ia sebenarnya tidak mau membantunya karena ia yakin kalau kasus ini sudah terpecahkan. Harris akan pergi meninggalkannya dan beristirahat dengan tenang.

Dan Harris juga pasti sangat kehilangan Nk.. tapi mau apa lagi? Ia bukan manusia seperti dulu, dia hanya arwah penasaran.

"Nk jangan seperti itu.. pasti aku akan merindukanmu juga.. sudah ya.. tidak usah menangis lagi. Sini peluk.."

Harris menenangkan Nk yang dari tadi mengeluarkan air matanya dan sekarang Nk dalam pelukannya Harris sampai-sampai Hati nya yang tadi gelisah sekarang ia menjadi tenang.

********

"Bapak tahu kasus pada 3 tahun yang lalu tentang pelaku pembunuhan yang bernama Harris?"

tanya Yusha pada polisi itu

"Oh... aku masih ingat saat ia masih hidup ia membunuh seorang anak kecil di dekat bak sampah" ucap seorang polisi dengan suara khasnya yang berat itu dan umurnya sekitar 30 tahun.

"apakah bapak yakin kalau ia yang membunuhnya? Bisa kah bapak bisa untuk mencari lagi fakta-faktanya kalau si pelaku benar-benar membunuhnya?"

ujar Yusha dengan nada mengintimidasi polisi itu karena ia yakin kalau ini semua adalah salah faham.

"Kenapa kau berbicara seperti itu hah? Memang nya kau kenal dengannya?" Ujar polisi itu lagi

"Ya.. saya adalah temannya. Karena saya yakin kalau dia tidak akan berbuat sekeji itu!"

Polisi itu terdiam sejenak lalu ia memijat pelipis nya dengan pelan lalu mengusap wajahnya yang bisa terbilang tampan!

"oke baiklah.. aku akan berusaha mencari bukti lainnya lagi. Oh iya aku bagi nomer ponselmu agar aku mudah menghubungi mu"

Polisi itu menyetujuinya dan Yusha pun lega karena ia mau mencari fakta-faktanya.

"+128904738216 ini pak nomer saya, sekali lagi terima kasih ya pak."

"ok... sama-sama kami akan berusaha semampu kami"

💔💔💔💔

My Boy Friend Is Ghost [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang