-- Pagi Harinya --
" hoammm... " tanpa tersadar , hari sudah pagi, gue lihat jam beker yang ada di atas meja dekat kasur gue itu menunjukkan pukul 07.00 , gue terbelalak kaget melihatnya, " ya ampunnn momyyyy!!! Cheryl kesiangann!!! " teriak gue didalam kamar sembari bangkit dari tempat tidur dan membereskan kasur yang berantakan, ditambah lagi gue belum membereskan pelajaran. Aduhh ko bisa sih gue telat bangun kaya gini? Mungkin kemarin gue terlalu cape.
" ya ampun cheryl! Ngapain sih kamu teriak2 mulu?? Kuping kaka jadi budeg tau! " sahut kaka gue saat masuk kamar gue. Ya dia adalah kaka gue, pada bingung kan? Gue ga pernah cerita tentang kaka gue kan? Nah sekarang kenalin dia kaka gue namanya Rizka Rizki, dia kaka gue yg paling baik, dia perhatian banget sama gue, ya walaupun kadang kedekatan kita dibumbui oleh pertengkaran2 kecil. Tapi dia selalu mengalah dengan apa yg gue mau. Dia beda dua tahun sama gue, dia juga beda sekolah sama gue.
" Kaka kenapa ga bangunin cheryl sih? Cheryl kan jadi kesiangan! " bentak gue, kali ini gue sambil membereskan buku2 pelajaran untuk hari ini.
" kaka udah bangunin kamu tadi, tapi kamunya yang ga bangun2! Udah berapa kali dibangunin, tapi tetep aja keblukk " jawab ka chika dengan duduk di meja rias gue dan ngeliatin gue yang lagi sibuk, ga peka apa ya? Adiknya lagi sibuk gini bukannya bantuin, malah liatin gue dengan santainyaa. Kaka macam apa itu? Tapi dia sebenernya perhatian banget ko sama gue, gue seneng ko sama dia. Gue bisa manja2an sama dia.
" yaudah Buru mandi sana! Udah selesai kan beres2 nya? Kaka udah masakin sarapan pagi untuk kamu! Cepet sana! " ucap dia yang membuyarkan lamunan gue sedari tadi, gue hanya mengangguk pelan. Dan langsung bergegas mandi. Selesai mandi, gue langsung bersiap memakai seragam. Dan menuju ruang makan untuk sarapan. Kebetulan mommy lagi jogging dan papah udah berangkat kerja dari tadi. Oh iya, jangan aneh ya, mommy gue tuh rajin banget olah raga, malahan ada satu ruangan di rumah gue, di ruangan itu terdapat alat2 fitnes dan alat2 Yoga. Dan kebetulan juga pembantu di rumah gue lagi pulang kampung karna anaknya sakit, jadi sarapan hari ini di masakin sama kaka gue tersayang ka chika, sayang banget sama dia aduhh!!
" enak juga ka masakan kaka " ucap gue sambil mengunyah nasi goreng spesial ala kaka gue ini.
" iya lah, siapa dulu dong yang masak! Oh iya, kamu sekarang berangkat sekolah bareng kaka! Kebeneran kaka sekolah jam 8 " jawab dia, ucapan dia tadi membuat gue spontan melirik jam tangan gue, " ya ampun ka!! Cheryl kesiangaann!! Udah deh ah makannya, berangkat sekarang aja yuu! Buruu! " ucap gue sambil terus mengunyah sisa nasi goreng yg terakhir gue lahap tadi.
Ka chika hanya menggelengkan kepalanya sambil tertawa kecil melihat gue. Gue memang belum bisa hidup mandiri, karna gue terlahir sebagai orang yang manja.
-- Disekolah --
" duh makasih ya ka! Duluan ya! Daah!! " ucap gue sambil melambaikan tangan gue ke arah ka chika. Gue pun berlari di lorong2 kelas, akhirnya gue nyampe juga.
" untung aja, belum ada guru yang masuk ke kelas gue duhh " ucap gue saat sampai di depan kelas. Gue pun masuk ke kelas.
" Kesiangan lagi lo? " tanya Fitri.
" apaan sih lo? Bukannya tenangin gue gitu, gue kan baru datang!" jawab gue sambil terengah-engah.
" hehe, iya deh maafin gue, gue cuman bercanda ko. " ucap dia lagi sambil nyengir2 tanpa dosa. Tuh anak ya, emang nyebelin.
Bu febbry pun datang membawa buku2 pelajaran. Ya! Hari ini adalah pelajaran bahasa Indonesia, bu febbry ini selain guru bahasa Indonesia, melainkan wali kelas dari kelas gue juga. Dia baik dan disiplin.
Dan kita pun memulai pelajaran dengan presentasi, karna minggu kemarin kita udah punya perjanjian untuk tampil presentasi hari ini.
* Bel istirahat *
" akhirnya istirahat juga, ini adalah saat2 yang gue tunggu2! " ucap gue pada Fitri yang sedari tadi membereskan buku.
" okey, semoga berhasil ya ly! Gue selalu dukung lo! " jawab dia sambil menyangati gue. Gue lihat si siti mulai beranjak keluar kelas.
" eh eh sitii!! " panggil gue ke dia, dia pun langsung menghentikan langkahnya.
" apa ly? " tanya dia saat tau gue yang manggil dia.
" antar gue ke Taman belakang sekolah yu! Pliss, gue mohon banget!" ucap gue memohon ke dia.
Dia sempat berfikir sejenak dan akhirnya dia mengangguk juga.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta Dan Persahabatan
RomanceCerita ini menceritakan kisah persahabatan yang sejati dan kisah Cinta yang abadi. Hingga suatu saat, mereka terpisahkan akan adanya takdir. Seandainya, mereka bisa mengendalikan takdir, mereka ingin memperpanjang waktu untuk selalu bersama. T...