Keadaan kelas bambam sangat bising pagi ini. Bambam yang baru saja datang lantas menjadi pusat perhatian
"Gyeom ada apa?" Tanya bambam pada yugyeom yang berada di bangkunya
"Mana jean?" Lanjut bambam
"Di rumah sakit" jawab yugyeom sedikit berat
"Rumah sakit? Siapa yang sakit?" Tanya bambam yang juga terus mengawasi sekitarnya
"Mark hyung kecelakaan tadi malam bam" jelas youngjae
"Apa? Kau serius nje?" Suara bambam sangat nyaring terdengar di telinga semua siswa dikelas"Hey orang thailand tak tau diri. Kau yang membuat pujaan hati ku seperti ini. Bagaimana bisa kau tak tau hal itu" tuduh seorang gadis yang diketahui bernama seul yul itu dengan wajah bengkaknya setelah menangis
"A-Aku Tidak tau maksud mu" jawab bambam gugup
"Ini, foto ini. Kau yang membuatnya seperti ini" seul yul menunjukan fotonya bersama mark yang tengah bergandengan di tempat wisata kemarin"Bam, lebih baik kau kerumah sakit dan ijin hari ini. Aku takut terjadi sesuatu pada mu di kelas ini" ucap youngjae
Bambam mengangguk dan segera keluar dari kelas
"Dia berada di rumah sakit internasional seoul bam" bisik yugyeom di telinga bambam***
Bambam sampai di rumah sakit yang di maksud yugyeom
"Permisi suster pasien bernama mark tuan diruang mana?" Tanya bambam pada receptionis
"Maaf pasien bernama mark yi en tuan terprivat jadi tidak bisa kami beri tahu tanpa pemberitahuan dari keluarga ke pihak rumah sakit" jawab suster tersebut
Bambam menghela nafas frustasi lalu mengambil ponsel dari sakunyaTo : 젠이퇀
Jean aku di rumah sakit. Tolong ijinkan aku menjenguk mark hyung jean
Sent 09.04 .kst
Read 09.04 .kst"Maaf kartu pelajar atau tanda pengenal anda?" Kata suster
"Ini"
"Tuan Mark yi en tuan di rawat di lantai 3 bagian 1 nomor 107" kata suster tersebut setelah mengembalikan kartu pelajar bambam"Jean" panggil bambam pada seseorang yang ia temui di depan ruang yang tengah ia tuju
"Bam" jean memeluk bambam
"Apa dia sudah baikan?" Tanya bambam sembari menghapus air mata di pipi jean
"Dokter belum memperbolehkan keluarga menjenguk. Kata dokter Keadaanya kritis. Aku bingung bam. Eomma dan appa tidak bisa pulang kekorea dalam waktu singkat" air mata bening meluncur indah di pipi jean"Tenang jean, aku akan menjaga mu dan mark hyung" bambam kembali memeluk jean
"Aku takut kehilangan mark hyung bam" lanjut jean dengan isak tangisnya
"Jangan takut, Tuhan selalu menyertai mark hyung" kata bambam menenangkan jean"Apa aku merasa menjadi seseorang yang lebih kuat dari wanita sekarang?" Gumam bambam di sela memeluk jean
Bambam sangat ingat wajah jean yang hadir dimimpinya. Saat itu dia mengaku sebagai pria tetapi bersosok wanita. Bambam tidak mungkin menanyakan itu dikeadaan seperti ini."Apa kau sudah makan jean?" Tanya bambam setelah mereka duduk di bangku tunggu
"Belum" jawab jean lemas
"Apa boleh membawa makanan kesini?" Tanya bambam lagi
"Tentu bam"
"Baiklah aku akan membeli beberapa makanan, kau tunggu disini" tatih bambam
Bambam sedikit melirik kaca ruang inap mark
"Hyung bangunlah untukku dan jean" batin bambam"Jean" suara lemas terdengar dari dalam kamar inap mark
"Dokter" teriak jean yang kemudian di ikuti dokter yang berlari menuju ruangan mark
"Ini keajaiban. Tuan Mark Tuan sudah membaik. nonna bisa menjenguknya dengan menggunakan pakaian steril" kata dokter tersebut
"Terimakasih dok" jean lantas menuju kedalam"Jean. Mana bambam?" Tanya mark pada jean
"Dia sedang membeli makanan hyung. Tapi bagaimana kau bisa tau bambam disini?" Tanya jean sedikit curiga
"Aku merasakannya jean" mark tersenyum
"Hyung" panggil bambam dari depan pintu
"Bamie" jawab mark segarKini hanya ada bambam dan mark yang berada di ruang inap mark. Jean tengah pulang untuk mengemasi beberapa barang setelah perbujukan alot oleh bambam.

YOU ARE READING
I'm Diffirent
FanfictionBerubah menjadi laki-laki dalam semalam? Bambam jadi cantik dan bertemu Mark .Let's see this story ^^