13. Distance

858 61 5
                                    

MINGGU pagi di sebuah kamar, seorang gadis tengah memandang pantulan wajahnya di cermin. Ia mengetukkan jari di atas meja riasnya. Lintang merasa kehilangan saat tidak mendengar suara Bintang yang biasanya selalu membangunkannya. Memang benar apa kata orang, naluri saudara kembar itu sangat kuat.

Kemudian ponselnya berbunyi. Suara ponsel membuat Lintang tersadar dari lamunan dan segera menyambarnya. Ternyata seseorang telah mengirim pesan kepadanya via LINE.

Siapa orang yang berani mengiriminya pesan sepagi ini? Ini baru jam 9 pagi, untuk ukuran hari minggu, jam segitu bisa di sebut 'terlalu pagi'.

Setelah membuka kunci layar, Lintang membuka chatroom seseorang yang baru saja mengiriminya pesan.

Orang ini ternyata, ucap Lintang dalam hatinya.

Dean: Pagi

Dean: Pagi

Dean: Pagi

Dean: Lintaaaang... Gws yhaa, gue do'ain semoga lo cepet sembuh.

Lintang mengernyit heran saat membaca isi pesan dari Dean, tangannya dengan cepat mengetikkan balasan.

Lintang: Eh gembel! Gue gak sakit. Yang sakit Kakak gue. Lo lupa???

Dean: Masa sih?

Lintang: Lo do'ain gue sakit?

Dean: Bukannya lo emang lagi sakit?

Lintang: Gak baik lo do'ain orang kayak begituan. Emangnya siapa yang bilang gue lagi sakit, sih.

Dean: Kata nyokap lo.

Lintang: Nyokap bilang gitu?

Dean: Kemarin nyokap lo bilang, lo lagi sakit kaki dan sekarang gak bisa jalan.

Lintang: Astaghfirullah... tega bener nyokap gue. Gue gak sakit, plis. Gue baik-baik aja.

Dean: Jadi lo beneran baik-baik aja? Bisa jalan berarti?

Lintang: Ya bisa lah.

Dean: Yaudah, jalan yuk sama gue?

Yaudah, jalan yuk sama gue?

Lintang memutar bola matanya jengah saat membaca pesan dari Dean barusan.

Lintang: Receh banget. Nyesel gue nyia-nyiain 20 menit waktu istirahat gue, cuman buat chat sama lo.

Dean: Tapi gue yakin lo pasti kangen banget kan sama gue?

Lintang: Najis!!

Dean: Yaudah pokoknya, sekarang lo ganti baju. Gue mau ngajak lo jalan-jalan di taman komplek lo.

Lintang: Enak aja maksa.

Dean: Please Lintang sayang :*

Lintang: Gue blokir lo sekarang juga!

Dean: Sorry

Lintang: Kapan-kapan, deh.

Dean: Gue maunya sekarang

Lintang: Oke. Tungguin gue setengah jam lagi!

DistanceTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang