Crazy_14

199 4 0
                                    


Hari ini Kazuma kelihatan bete dan sedikit uring-uringan. Aku bertanya-tanya kenapa dia begitu... Mungkinkah dia masih marah karena kejadian di bandara? Ah tidak mungkin.. Kalau mengingat kejadian di bandara seharusnya akulah yang marah. Ya bagaimana tidak! Saat perjalanan pulang dari bandara, tiba-tiba Kazuma berhenti di toko buku dan membeli thinner. Ternyata thinner itu dibeli Kazuma untukku! Jelasnya untuk men-sterilkan pipiku dari ciuman Han Bum. Tentu saja aku menolak. Masa aku memakai thinner untuk wajah?!

Seharian ini si Kazuma kelihatan bete terus. Aku juga jadi ikut bete melihatnya. Padahal aku cuma mau menggunakan jam istirahat ini untuk makan dengan tenang, tapi kenapa sih Kazuma mengekor terus dengan muka bete?! kalau dia sedang bete, kenapa dia tidak bete sendiri saja malah MENGEKORIKU?! Mana pengikutnya juga ikut mengekor lagi! Huh!

"Apa sih maumu?! Dari tadi kamu mengekor dengan muka bete begitu! Setidaknya beri tahu alasanmu!"

".........."Kazuma diam saja.

"Hei.. Kau masih marah karena aku tak mau pakai thinner untuk membersihkan pipiku? Tenang sajalah! Aku sudah cuci muka 10 kali begitu sampai rumah!"

"Kencan...."

"Hah?"

"Ayo kita kencan..."

"Kamu sudah sinting?"

"Sudahlah jangan banyak cing-cong. Aku sedang tak mau bercanda.."

Akh, sepertinya Kazuma tidak bercanda.. " Kencan? Maksudmu kamu dan aku? Berdua?"

"Tentu saja... Memang apa definisi kencan menurutmu?"

Dasar kepala kosong berwarna emas! Dia memperlakukan aku sudah seperti orang idiot saja.

tentu saja aku tahu kalau kencan itu berdua. Tapi kemanapun kami pergi, biasanya pasti pengikut Kazuma ikut serta. Makanya aku sedikit takjub waktu Kazuma mengajakku kencan.

"Ih... Mau kemana memangnya?"

"Terserah kau saja. Yang penting aku sedang ingin kencan." jawab Kazuma lesu.

Terserah?! Wuah... Kazuma sedang kesambet apa ya..? Biasanya dia yang menentukan kemana kami akan pergi. Bahkan kalau aku menolak dia akan memaksaku atau menarikku ke tempat tujuannya. Wuah... ini benar-benar aneh!

Sebenarnya sih aku lagi malas pergi-pergi... Tapi kalau aku menolak Kazuma pasti akan bersikeras mengajakku kencan. Daripada membuang tenaga melawan psikopat ini, lebih baik aku menurutinya saja. Lagipula dia lagi baik hari ini... Hmm.... Rasanya aku ingin deh ke taman hiburan.. Tapi aku lagi gak ada duit...

"Kamu yang traktir nih?"

"Terang sajalah! Dimana-mana kencan cowok yang membayar! Sudah ga usah

banyak tanya deh! Tentukan saja tujuannya!"

Akhirnya dia teriak juga.. Hehehe.. Rasanya aku belum tenang kalau belum bikin dia marah, "Baiklah, aku ingin ke taman hiburan!"

"Dari semua tempat di kota ini, kau memilih taman hiburan? Dasar aneh.."

"Apanya yang aneh! Kau yang memintaku menentukan pilihannya kan? sudahlah jangan protes!"

"Hhh........." Kazuma hanya menghela napas panjang.

Aku bertanya-tanya kenapa dia tak membalas. Mood-nya benar-benar tidak bagus ya hari ini? Dia kenapa sih?!

"Tunggu di gerbang belakang sepulang sekolah." kata Kazuma.

"Tapi aku ada hukuman membersihkan toilet hari ini."

"Akan ku-urus, kau tunggu aku saja."

Setelah berkata begitu Kazuma dan pengikutnya pergi. 'Akan ku-urus'? Apakah bisa dipercaya...?

CRAZY! (Re-Posted by Download Novel)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang