Marriage Contract

Part 1 [ SURAT PERJANJIAN ]

AWAS TYPO BERTEBARAN !!!

Author pov

Kim myung soo memasuki rumah mewahnya dengan langkah cepat, jam sudah menunjukkan pukul 11 malam.

"dari mana kamu ?" tanya tuan kim ( appa myungsoo ) sontak myungsoo menghentikan langkahnya dan terkejut dengan kehadiran appanya. Ternyata perkiraannya salah, ia pikir appanya sudah tidur.

"ehm.. myungsoo lagi banyak kerjaan di kantor" jawab myungsoo berbohong tak berani menatap appanya.

"mau sampai kapan kamu berbohong sama appa ? appa tau kamu habis jalan sama kim do yeon yeojachingumu itu kan." Ucap tuan kim.

"sudah appa bilang sama kamu, jauhi dia. Dia itu perempuan tidak baik, dia tidak pantas jadi menantu di keluarga ini. Kamu liat aja, belum jadi istri kamu aja, kamu sudah menghabiskan puluhan juta untuk seminggu ini" ucap tuan kim yang sontak membuat myungsoo membulatkan matanya, dari mana appa tau semua itu? Pikir myungsoo.

"dari mana appa tau soal itu ?" tanya myungsoo dengan bodohnya, jelas appanya tau semuanya karena apa yang appanya ingin tahu pasti akan secepat mungkin bisa di ketahuinya.

"apa kamu lupa siapa appamu ini ? kalau appa mau, appa bisa buat perempuan itu tidak mendapatkan job sebagai model. Tapi appa tidak akan melakukan itu, karena appa tau dia akan datang padamu dan merengek menumpang hidup dengan kita. Benar kan ?" tanya tuan kim dengan angkuhnya.

"myungsoo sudah bilang berapa kali, kim do yeon itu bukan perempuan seperti itu. Kalau masalah uang yang myungsoo keluarkan, bukankah wajar seorang namja membelikan hadiah untuk yeojachingunya ? bahkan meskipun myungsoo mengeluarkan satu miliar dalam seminggu tidak masalah kan, uang appa tidak akan habis" ucap myungsoo membela.

"kamu bilang semua itu hadiah ? hadiah itu diberikan atas kemauan yang memberi, bukan seperti dia yang meminta barang itu. Buka mata kamu, kim do yeon itu hanya ingin harta kamu. Kamu benar, mau berapa miliarpun kamu habiskan dalam seminggu ini tidak akan jadi masalah buat appa, asal kamu berikan pada perempuan yang benar bukan seperti kim do yeon" ucap tuan kim penuh penekanan pada nama kim do yeon.

"myungsoo capek tiap hari berantem sama appa karena do yeon, lebih baik myungsoo ke kamar, myungsoo capek butuh istirahat"ucap myungsoo lalu pergi meninggalkan appa yang mengeleng-gelengkan kepalanya melihat putranya itu.

~*~*~*~*~*~

Kim myungsoo adalah putra tunggal dari tuan kim, eommanya sudah meninggal ketika myungsoo masih berumur 7 tahun karena sakit kanker. Sejak saat itu myungsoo hanya tinggal bersama appanya. Appanya sangat menyayanginya, myungsoo adalah sumber kehidupannya. Tak ada lagi yang dipunyanya di dunia ini selain myungsoo. Myungsoo sangat dekat dengan appanya, selama ini hidupnya hanya diperioritaskan untuk kerja dan kebahagiaan appanya.

Sudah 1 tahun belakangan ini myungsoo memiliki yeojachingu yang berprofesi sebagai model, bukan model papan atas hanya model biasa. Namanya kim do yeon, myungsoo sangat mencintainya. Apapun yang diminta olehnya akan cepat dipenuhi oleh myungsoo.
Tapi rasa cintanya pada kim do yeon tidak dapat melunturkan rasa tidak sukanya appanya pada gadis yang berprofesi sebagai model itu. Tuan kim secara terang-terangan tidak menyukai kim do yeon walaupun sudah beberapa kali myungsoo memohon dan menjelaskan bahwa kim do yeon tidak seperti yang dipikirkan appanya. Bagi tuan kim, kim do yeon hanya yeoja yang bermodalkan wajah cantik dan bodinya, tapi tidak dengan hatinya. Walaupun baru bertemu sekali dengan kim do yeon, tuan kim sudah tau kim do yeon itu seperti apa. Sampai kapanpun tuan kim tidak akan mau merestui hubungan putranya dengan yeoja yang bernama kim do yeon itu.

~*~*~*~*~*~

"myungsoo" panggil sang appa yang membuat langkahnya terhenti dan berbalik menatap appanya dengan tatapan seolah bertanya 'apa'.