IV[b] (bonus)

1.7K 170 7
                                    

- (Y/N) POV -

Hari sudah berganti dan hari ini rencananya aku akan melakukan banyak aktifitas agar aku tak mengingat masalahku lagi.

Aku masih belum bercerita pada siapapun karena jika appa sampai tahu, aku takut appa meminta aku menceraikan Jungkook.

Saat aku menuruni anak tangga, aku mendengar pembicaraan antara appa, Mingyu dan Naya.

"Mingyu-ah, kau semangat sekali pagi ini,"ucap appa.

"Begitukah? Ini pasti karena gadis kecil yang manis ini."

Lalu, aku dengar suara tawa Naya.

"Naya, kau suka paman Mingyu?"

"Ne, harabeoji. Paman Kim sangat tampan dan baik seperti appa."

"Kau yang terbaik, nona manis."

Aku menghentikan langkahku. Mingyu mengatakan nona manis pada Naya dan seketika aku ingat saat dulu kami masih kecil, dia sering memanggilku nona manis namun sekarang tidak.

Aku kembali melanjutkan langkahku lalu ikut bergabung di meja makan, sebelumnya aku mencium pipi appa. "Good morning,"sapaku.

"Eomma,"panggil Naya.

"Ada apa, sayang?"tanyaku.

"Kapan appa akan sampai?"

"Naya, dimana kedua oppamu?"tanyaku mengalihkan pembicaraan.

"Junki dan Jongki oppa bersama paman Joon."

Aku menatap Mingyu dan dia ternyata sedang menatapku sambil tersenyum.

Aku bingung ingin melakukan apa dan untung saja eomma serta Joon oppa datang bersama kedua anakku, anaknya dan Ryuna.

"Sayang, tidurmu nyenyak?"tanya Joon oppa padaku.

"Eoh? Tentu saja, oppa."

"(Y/N)-ah, aku tak menyangka kau akan datang kembali,"ucap Ryuna.

"Aunty, aku merindukanmu."

"Aunty juga rindu padamu, Chloe."

Kami mulai sarapan bersama.

〰〰〰〰〰

Aku dan Mingyu duduk di kursi yang berada di taman bermain di belakang kediaman kedua orangtuaku.

"Kau sedang ada masalah?"tanya Mingyu.

"Mingyu, aku takut aku salah dalam mengambil keputusan tapi wajar bukan jika saat marah, aku tak memikirkan hal yang lain lagi."

"Apa maksudmu?"

"Kurasa ada wanita yang mencoba merebut Jungkook-ku."

"Merebut suamimu?"

Aku menganggukan kepalaku. "Aku tak tau siapa tapi aku yakin dia mencoba merebut suamiku."

Mingyu mengerutkan keningnya. "Siapa yang berani?"

"Entahlah. Jungkook pulang larut malam lalu di kemejanya itu wangi parfum wanita lain dan juga aku pernah menemukan bekas lipstik di kemejanya."

"Dan dengan bodohnya kau datang ke Amerika setelah mengira dia selingkuh?"

Aku menganggukan kepalaku. "Aku awalnya berpikir seperti itu."

Ceye or JekaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang