Malam Sering Menyapa, Siang Selalu Marah-Marah, Senja Yang Baik Hati

77 5 0
                                    

Aku menumpang malam melihat cahaya bulan, bersama ceritakan sepi. Malam menyelubungkan kelam, kini aku kian tenggelam -- meringkuk menggeligis dingin hingga embun menyapa.

Adakah esok, matahari masih marah padaku lagi?
~ garang menggaringkan legam tubuhku, menahannya aku masih mampu pasak berdiri -- tandanya aku masih lagi setia.

Masihkah sempat lagi mengagumi senja, emas berkilau -- himpunan doa-doa suci meremut indah keberkatan.

Kumpulan PuisiWhere stories live. Discover now