Drew langsung menghampiri Selena saat dirinya sampai ke rumah,dilihatnya Selena yang sedang tertidur."Shawn,dia udah makan? Lo kasih obat ngak?"
"Tadi dia bilang pusing yaudah gue kasih makan aja,terus dia tidur belum gue kasih obat sih" jawab Shawn.
"Dia kedinginan kayanya tadi,abis tadi gue lama jemputnya"
Tampa mereka sadari Selena sudah bangun dari tidurnya dan sedari tadi menguping apa yang mereka katakan"Ngak usah kasih obat gue dah baikan kok,abang abang kuu"
"Dah bangun lu,shawn Drew kita langsung ke dokter aja yu" saran Justin,yang di balas anggukan oleh Shawn dan Drew.
Selena membenarkan posisinya menjadi posisi duduk"Ngak usah mening duitnya beli ice cream aja"
"Ess terus yang lo pikirin,pikirin juga badan lo nyet"unjar Drew,yang duduk di samping Selena.
"Adiknya monyet berarti abang abang nya monyet juga kan" celetuk Selena yang membuat seisi kamar itu terkekeh.
"Kecuali gue kan,orang ganteng gini" ucap justin sombong,membuat semua mata tertuju pada justin.
"Semerdeka lo aja deh kutu" sahut Shawn.
"Bener lo ngak apa apa sel?" tanya Drew,dia masih tidak percaya akan ucapan adik ya itu.
Selena mengangguk"iya Drew sayangg"
"Yaudah lo sekarang istirahat ya ngak usah pikirin apa apa"
"Ngak usah pikirin utang utang lo sel"ucap justin sembari terkekeh,lalu mereka bertiga meningalkan Selena agar beristirahat.
"Drew beneran Selena ngak bakal kenapa napa?"tanya Justin,sebagai sahabat yang baik dia harus memasrilan keadaan sahahatnya tetap baik baik saja.
"Semoga aja dia cuma kecapean palingan"
Setelah memastikan semuanya baik baik saja,Justin segera melangkahkan kaki nya utuk pulang. "Yaudah gue pulang dulu ya,nanti mamih nyariin anak ngantengnya lagi"
"Sono sono pulang lu,kalo bisa ngak usah balik lagi deh"
"Ntar lo kangen gue mendes"
Justin berjalan meninggalkan rumah Selena,dirinya berjalan menuju rumahnya yang hanya berjarak 5 langkah dari rumah Selena.
"Mom..Justin pulangg" teriak Justin saat dirinya sudah berada di kediaman nya.
Justin menghampiri Pattie ibunnya yang sedang sibuk dengan masakan nya di dapur."mom aku pulang,mom tidak menanyakan aku darimana?"tanya Justin pada Pattie.
Pattie mengelengkan kepalanya pelan. "baikalah anaknya mom kesayangan nya mom,cinta kasih nya mom darimana sayang?" tanya pattie yang membuat Justin tersenyum geli mendengar perkataan pattie.
saat Justin akan membuka mulut untuk menjawab pattie segera memotong perkataan Justin" pasti dari rumah Selena kan? Aku tak usah tanyakan itu lagi honey karna aku sudah tau jawabanya"
"Mengapa mom bisa tau? Atau jangan jangan mom sudah menjadi peramal sekarang? Wahh hebat sekali tolong ramal aku mom aku akan berjodoh dengan siapa?" ujar Justin yang menyodorkan telapak tangan nya pada Pattie.Pattie hanya terseyum melihat kelakuan anaknya itu.
Pattie menepuk telapak tangan Justin dengan tangan nya " bieber kelakuan mu "
...
Pagi hari ini Selena tetap kekeh ingin sekolah padahal,kedua kaka nya sudah melarang nya.dasar Selena keras kepala dan akhirnya dengan berat hati Drew dan Shawn mengijinkan Selena.
"Drew,Shawn cepet cinta nanti telat lagi"teriakSelena dari depan rumah,karna Drew dan Shawn belum juga keluar dari rumah.
"Selamat pagii,Sele"sapa Justin yang baru saja menghampiri Selena.
KAMU SEDANG MEMBACA
"Destiny"
Fanfiction[JELENA] Menurut Selena memiliki dua kakak cowo itu udah kaya di penjara! Segala nggak boleh, segala harus di urus sama kakanya. Dan hal itu menjadikan Selena geram atas perlakuan kakanya. Untung saja ada Justin, karna bila bersamanya beban Selena b...