11

768 22 0
                                    

Aku sampai lupa karna terlalu asik bercerita riang bersama sahabat ku ini, sampai ada sepasang mata yang melihatku tanpa kedip, kucoba melihat ke sekeliling, tapi nihil, tak ada tanda tanda orang disini kecuali aku dan yerin, tapi aku yakin, ada yang mengawasi ku dan yerin.

"Rin pulang yuk, aku takut nih" ucapku sambil puppy eyes.
"Aissssshhh.... Ka" kata kata yerin terpotong saat lantunan lagu terdengar di teling a ku dan yerin

'Berada dipelukan mu, mengajarkan ku, apa artinya kenyamanan kesempurnaan cinta.....
Kau dan aku tercipta oleh waktu, hanya untuk, saling mencintai' lagu itu terhenti saat ada suara yang melanjutkan lagu itu.... Eh tunggu itu kan suara..... BOO SEUNGKWAN... Ohmo!

"Seungkwan? Nga... Ngapain kamu muter lagu itu dimalam hari hah? Kau membuat ku dan eonni ku ini ketakutan" kupukul bahu seungkwan dam langsung merangkul tangan yerin.
Seungkwan hanya meringis kesakitan sambil mengelus elus bahu nya yang dipukul umji tadi.
"Btw seung, kamu tau ini acara milik siapa?" ucap yerin sambil melepaskan rangkulan ku dengan paksa.
"Ini acaranya wonwoo dan aku, nanti pas jam sembilan kalian harus datang ya?? Plissssss" ucap seungkwan sambil menyemprotkan 'hujan lokalnya' didaerah kami.
"Aissh biasa aja tu mulut, dicium mimi peri baru tau rasa lo" ucapku tak suka.
"Cemburu ya? Tiati cemburu menguras hati lho, kek lagu nya afgan klo kga salah" ucap seungkwan sambil ketawa.
"Oke nanti aku dan umji akan datang" senyum yerin mengembang indah disudut bibir merah nya.
"Dandan yang cantik ya" ucap seungkwan sambil mengacak acak rambut ku.
"Hmm" tak ada perlawanan dari ku...
Aku lelah untuk meladeninnya.





Hai hai readers, gimana? Gk seru kan? Maaf ya kalau author nulis nya gak sesuai tata cara menulis, kayak huruf kapital didepan nama, soalnya agak males, toh ini juga cuma jadi selingan, kalo ini diterbitin, bakal author perbaiki kata katanya sebaik baik mungkin.
Gomawo, salam hangat dari istri nya kim hanbin

SahabatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang