[Part 13] Everland

15.5K 641 72
                                    

Acara pertunangan Jinsol dan Chanyeol akan dimulai beberapa menit lagi. Jinsol sejak tadi hanya duduk diam sambil memandangi pantulan dirinya di cermin.

"Jinsol? Kau sudah siap?" Tanya Nyonya Park dari arah pintu. Jinsol berbalik dan tersenyum. Kemudian berjalan mendekati keberadaan Nyonya Park. "Kau sangat cantik." Wanita paruh baya itu mengusap pipi Jinsol pelan. "Ayo. Acaranya akan dimulai."

Ruang tamu kediaman Tuan Park sangat ramai dan penuh dengan para tamu undangan. Jinsol hanya bisa menatap semuanya dari lantai dua rumah itu. Ia berjalan berdampingan dengan Nyonya Park melalui anak tangga.Chanyeol tampak terkejut melihat penampilan Jinsol hari ini. dia tampak sangat berbeda dari sebelumnya. Jinsol tampak lebih cantik dengan balutan dress putih dan sepatu putih di kakinya.

-skip-

Acara bertukar cincin sudah selesai di laksanakan. Chanyeol dan Jinsol sedang berkeliling menyapa beberapa tamu undangan yang datang. "Kalian tampak seperti suami istri yang baru saja menikah. Sangat cocok." Puji seorang wanita muda yang berdiri tak jauh dari tempat Jinsol dan Chanyeol berdiri saat ini.

"Bukankah dia sagat cantik nyonya Lee?" Tanya Chanyeol. "Aw!" Chanyeol menjerit pelan saat Jinsol mencubit pinggangnya. "Apa yang kau lakukan?" bisik Chanyeol. Jinsol menggeleng sambil terus tersenyum.

"Ya dia sangat cantik. Bahkan lebih cantik dari siapa pun." Wanita itu tersenyum. "Ah ya kau tau? Chanyeol itu sensitive. Jadi jika kau menggodanya sedikit, dia akan menyerangmu." Chanyeol yang mendengar itu hanya bisa senyum-senyum tidak jelas.

Tanpa Chanyeol sadari, Jinsol memperhatikan ekspresi Chanyeol. "Kau aneh." Gumam Jinsol sambil mengalihkan pandangannya dari Chanyeol.

"Apa kau bilang?"

"Tidak." Jinsol menjawab singkat.

.
.
.

Dua hari berlalu. Jinsol hari ini berencana untuk pindah ke rumah kontrakannya. Sebuah rumah atap yang tidak terlalu besar untuknya. Chanyeol sudah memasukkan koper Jinsol dan barang-barang yang akan dibawa gadis itu ke dalam jok belakang. "Eomma, Appa, eonni. Aku akan pergi hari ini. Aku akan berkunjung beberapa hari sekali." Jinsol berdiri di depan pintu bersebelahan dengan keluarga Park.

"Kenapa kau tidak tinggal bersama kami saja? Bukankah nanti kau akan menikah dengan Chanyeol dan tinggal disini?" ucap nyonya Park sambil mengusap pelan rambut Jinsol.

Jinsol menggeleng sambil menunjukkan senyum manisnya. "Eomma. Untuk saat ini, aku ingin tinggal sendiri dan tidak merepotkan kalian. Aku ingin hidup mandiri sebelum aku menikah dengan Chanyeol. Lagi pula aku tidak pergi ke luar negeri lagi eomma." Jinsol menggenggam kedua tangan nyonya Park.

"Jinsol! semuanya sudah siap!" Chanyeol berteriak dari mobilnya.

Jinsol menoleh. Ia kembali menatap keluarga Park bergantian. "Aku pergi dulu. Sampai jumpa." Jinsol tersenyum dan melangkah mendekati Chanyeol. "Ayo." Jinsol membuka pintu mobill dan masuk.

Chanyeol menyusul Jinsol masuk ke dalam mobil dan mengemudikannya dengan santai. "Kau yakin akan tinggal sendirian disana?" Tanya Chanyeol.

"Ya. Aku yakin. Tempat itu dekat dengan kantorku. Kenapa memangnya?"

"Tidak. Apakah kau tidak takut tinggal sendirian? Maksudku... kau tidak takut kalau akan ada pencuri menyusup ke rumahmu dan menculikmu?"

"Tidak. Untuk apa? Bukankah kau juga akan tinggal disana beberapa hari sekali? Dan kau juga akan mengunjungiku setiap hari." Jinsol tersenyum sambil memperhatikan pandangannya ke depan.

"Baiklah terserahmu saja." Jawab Chanyeol. Mereka terdiam untuk beberapa saat sampai akhirnya mereka tiba di depan rumah atap yang akan Jinsol tempati.

[NC Fanfiction] Married With My TeacherTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang