Fight Of Love

Chapter 16 The Last

Disclaimer
Masashi Kishimoto

....................Enjoy.......................

"Hey, teme bangun..!! apa kau tega meninggalkanku sendiri disini? hikss....."

Naruto terus menangis dan memeluk tubuh Sasuke yang penuh darah, sambil sesekali mencium wajah Sasuke dan berharap Sasuke mendengar suaranya.

"N-naru...."

Panggil Sasuke lirih, yang tentu saja mengagetkan Naruto.

"Nii-san cepat panggilkan ambulans....!!!"

Perintah Naruto kepada Sasori yang sempat terkejut lalu menjawab dengan terbata-bata.

"B-baiklah"

Sahut Sasori singkat lalu bersama dengan Deidara mereka pun sedikit menjauh untuk menelepon ambulans. Sedangkan Sai masih betah untuk melihat pasangan Sasunaru.

"Sasuke, bertahanlah kumohon."

Kata Naruto sambil menciumi tiap inchi wajah Sasuke lagi. Bahkan, Naruto tidak peduli dengan wajah dan tangannya yang sekarang, telah berlumuran darah Sasuke.

"A-aku t-tidak y-yakin......"

Jawab Sasuke dengan napas tersengal-sengal karena menahan rasa sakit yang dideritanya.

"Sstt....jangan banyak bicara dulu itu hanya akan menambah rasa sakitmu"

Nasihat Naruto sambil mengelus rambut Sasuke lembut.

"T-tapi, a-aku i-ingin m-memberikanmu sesuatu."

Paksa Sasuke, dan membuat Naruto sangat sedih karena melihat Sasuke yang sudah cukup menderita.

"A-apa itu?"

Tanya Naruto sambil mengigit bibir nya pelan.

"S-sebentar"

Jawab, Sasuke dengan nada lirih lalu berusaha mengambil sesuatu dari saku celananya. Sasuke terus berusaha dan akhirnya dia berhasil mengambil sepucuk surat lalu memberikannya kepada Naruto dengan tangan bergetar.

"U-untukmu"

Kata Sasuke singkat, dan Naruto pun mengambil surat itu lalu menatap Sasuke dengan tatapan nanar.

"A-apa maksudmu?"

Tanya Naruto sambil menangis.

"Bacalah itu semua hah....a-adalah...."

Napas Sasuke sesak dan membuat Naruto panik.

"Nii-san tolong....!! dan dimana ambulans nya?"

Teriaknya lagi dengan nada panik.

"Ambulans nya terjebak macet Naru, kuharap kau bersabar"

Jawab Sasori dengan singkat.

"Yang penting jaga, Sasuke jangan sampai dia menutup matanya, usahakan agar dia tetap dalam kondisi sadar."

Saran Deidara kepada Naruto yang malah membuat Naruto semakin takut.

"Sasuke, kau kuat kan? kau pasti bisa bertahan kan?"

Tanya Naruto sambil tetap memeluk Sasuke.

"A-aku t-tidak y-yakin t-tapi bisakah aku m-meminta"- Sasuke terdiam sejenak, lalu mengatur napas nya -" s-satu ciuman?" lanjut Sasuke setelah berhasil mengatur nafasnya.

Naruto yang mendengar hal itu pun hanya menganggukan kepalanya lalu mendekatkan wajahnya kepada Sasuke.

Cup.......