Fight Of Love

Chapter 12

Disclaimer
Masashi Kishimoto

........................Enjoy.........................

- Kamar -

Naruto duduk diam dalam kamar sambil memikirkan sesuatu, sesekali dia membaringkan tubuhnya di kasur sambil berguling kesana dan kemari.

Naruto pov

B-baka, kenapa aku tidak bisa melupakan kejadian waktu itu? Bisa saja kan dia mencoba menjebak ku? atau semacamnya memang namanya sama dengan Sasuke ku tapi sikapnya begitu menyebalkan, Huftt apa yang harus kulakukan?"

End Naruto Pov

Naruto memejamkan mata sambil terus berpikir lalu tiba-tiba smartphone nya berbunyi nyaring tanda seseorang sedang menelepon, dengan enggan Naruto pun menjawab telpon itu.

"Moshi-moshi"

"..........."

"K-kau lagi, darimana kau mendapatkan nomorku hah?"

".........."

"Lalu, apa yang kau inginkan?"

"........."

"Mengingat semuanya? apa? apa yang harus kuingat?"

".........."

"Arghhh, jangan membuatku bingung, setidaknya bantu aku dengan satu clue atau semacamnya"

".........."

"Tapi itu tidak cukup baka, dan lagi kau lancang mencium ku waktu itu"

"........."

"Kau bukan Sasuke...!!! Jangan membuatku membencimu pada akhirnya, kau tahu? Kau membuatku merasa bersalah seakan-akan aku sedang berselingkuh"

"..........."

"Maaf saja ya, aku ini setia dan bukan cewek gampangan. Sudahlah kau membuatku kesal aku akan tutup telponnya sekarang"

"........."

Tut.....tut.....tut....tut....

Naruto menutup telpon itu, lalu membanting smartphone nya diatas kasur.
Naruto sangat kesal, lalu dengan segera dia pun bangkit lalu mulai mengambil buku diary yang waktu itu diberikan Sasuke, lalu membacanya dengan emosi yang meluap.

"Sebenarnya apa yang harus kuingat? kupikir aku sudah mengingat semuanya tapi kenapa pria itu terus memaksa ku untuk mengingat sesuatu. Sesuatu yang mungkin dulu pernah terjadi antara aku dan dia."

Gumam Naruto sambil  terus membaca lembar per lembar buku itu, lalu lama kelamaan matanya mulai terasa berat dan akhirnya dia tertidur.

- sementara itu ditempat lain"

Sasuke memandang smartphone nya dengan seulas senyum tipis dibibirnya seakan-akan smartphone nya akan balas tersenyum kepadanya.

Sekarang Sasuke membaringkan tubuhnya dikasur sambil mengingat kejadian tadi saat dia dengan nekatnya menelpon Naruto.

Flashback

Sasuke mondar-mandir didepan kamarnya sambil berpikir apa dia akan menelepon Naruto atau tidak? sambil terus mondar mandir tidak jelas akhirnya dia pun memutuskan untuk menghubungi Naruto.

*suara telpon tersambung*

"........."

"Bahkan suaranya masih sama seperti dulu"

Batin Sasuke.

"Hy Naru"

"........."

"Rahasia"