Jangan lupa vote dulu sebelum baca ya! :)
Happy Reading, guys!
Flashback On
"Callistaaa" Callista yang merasa dipanggil langsung menoleh ke belakang.
"Y..ya? A..da a..p...a?" tanya lista dengan gugupnya.
Gimana nggak gugup? Orang yang manggil dia barusan adalah seorang cowok The Most Wanted di SMA Kartika Sejahtera, dan jujur saja Callista menyukainya.
"Gue liat PR lo ya?" ucap Dhanu tanpa basa basi
Dhanu. Ya, dia adalah orang yang buat lista jatuh hati.
"Hmmm, bo..boleh." sambil mengangguk. Mana mungkin dia menolak permintaan dari orang yang dia sukai.
"Thanks" ucap Dhanu sambil melenggang masuk ke kelas.
Jantung lista serasa mau keluar meskipun si Dhanu manggil dia hanya untuk nyontek PR. Tapi bagi dia itu udah cukup buat dia senang. Lista memang pinter, sangking pinternya dia selalu menjuarai olimpiade nasional setiap tahunnya.
Hari ini, lista memang sengaja dateng pagi karna habis berantem sama saudara kembarnya, si Lia. Lista pun langsung masuk ke dalam kelas, dan langsung ngasih buku PRnya ke Dhanu untuk disalinnya. Emang udah rutinitas Dhanu kalo ada PR pasti dateng pagi dan nyontek sama Lista. Tapi hal itu yang buat Lista senang bukan main karna dia jadi lebih akrab sama Dhanu kalo kaya gitu.
Dan tanpa disadari Dhanu, rasa suka Lista semakin besar ke Dhanu. Bahkan Lista selalu mengikuti kemanapun Dhanu pergi, dan itu pastinya buat Dhanu jadi risih dibuatnya. Bahkan, Lista secara terang-terangan ngungkapin perasaan dia ke Dhanu, sampai akhirnya Dhanu udah jengah dengan semua sikapnya Lista, dan dia memilih untuk pindah sekolah.
Sejak kepindahan Dhanu, Lista menjadi semakin terpuruk. Penyakitnya sering kambuh, dia merindukan sosok Dhanu yang dia cintai itu. Tapi, cintanya bertepuk sebelah tangan. Dhanu sudah pergi.
Lista menjadi seorang yang sensitif, dan manja. Hal itulah yang buat dia berantem terus terusan dengan saudara kembarnya itu. Sebenernya dia merindukan Lia, dia merindukan masa-masa kecil yang selalu mereka habiskan berdua, dia merindukan masa-masa dimana dia selalu tidur bareng, makan bareng, mandi bareng, belajar bareng, pergi bareng sama Lia. Dia merindukan itu semua. Semua itu berubah waktu Lista divonis mengalami gagal ginjal. Dia marah dan kecewa karena dia tidak sesempurna Lia.
Flashback Off
***
"Lia pulang" Lia langsung masuk ke dalam rumah.
"Kok sepi ya?
"BI INAHHHHHH!!!! LIA UDAH PULANG BI" Lia teriak manggil Bi Inahnya , biasanya dia ada kalo Lia pulang sekolah. Tapi, ntah kenapa Bi Inah nggak keliatan.
"Yaudah deh, langsung masuk kamar aja" batin Lia.
Lia pun langsung naik dan masuk ke kamar kesayangannya, dan langsung rebahan di kasurnya yang empuk. Dia lelah setelah seharian dia dikejar sama Dhanu. Lagi enak enak istirahat, tiba tiba dia ngerasa handphonenya bergetar.
Drt...drt...drt....
Setelah liat nama penelepon, dengan males dia angkat.
"Hm" Lia memulai obrolan.
"Lo dimana? Gue cariin lo daritadi, capek tau."
"Yang suruh cari gue siapa?"
"Kan tadi lo ke sekolah bareng gue, berarti pulang bareng gue."
"Gue udah dirumah."
"Lo ninggalin gue Li? Jahat banget."
"Udah deh ya."
Lia langsung mematikan sambungan telepon secara sepihak. Saat ini dia ngerasa moodnya jelek, karena Dhanu terus mengganggunya.
Haiii, di part ini aku ceritain gimana Dhanu bisa pindah ke sekolahnya Lia hehehe
Jangan lupa di vote dan komen ya.
Terimakasih untuk yang sudah mau membacanya :*
YOU ARE READING
LONELY
Teen FictionBanyak orang mengira bahwa hidupku sempurna. Ya, memang dari luar aku kelihatan begitu sempurna dimata orang-orang. Tetapi, mereka tidak mengetahui betapa rapuhnya diriku yang sesungguhnya. Kekayaan, kepintaran, dan kecantikan memang ada pada diriku...