"Ayo, Ken! cepat!" seru Dave.
Mereka berdua terus saja berlari menjauh dari kejaran sang monster. Dave berlari lebih cepat dari Ken, mereka sudah terlihat sangat lelah karena terus berlari.
Saat berlari, Dave tidak sengaja melihat sebuah cahaya yang bersinar di balik batu besar dan jaraknya cukup jauh.
"Lihat, Ken!" tunjuk Dave sambil berlari, "Ayo kesana!"
Dave berlari lebih kencang dari sebelumnya, menuju sinar tersebut.
Saat berada di depan batu, Dave melihat sinar tersebut. Sinar tersebut keluar dari ujung tongkat kecil yang tergeletak di samping topi kerucut.
Dave tersenyum senang. Ia pikir dengan menggunakan tongkat itu, mereka bisa mengalahkan monster menjijikan tadi.
"Apa itu?" tanya Ken.
"Aku tidak tau," jawab Dave.
Dave mengambil tongkat itu dan mengarahkannya ke arah Ken. Tongkat itu mengeluarkan cahaya biru yang lebih terang dari pada sebelumnya dan terus memanjang sampai mengenai Ken.
"D-Dave ...," ucap Ken lirih.
Tiba-tiba saja tubuh Ken terpisah dari tubuhnya.
"Wah ...," Monster itu muncul di balik pohon, sambil menyeret tongkatnya.
Dave sangat ketakutan dan benar-benar ketakutan, ia telah membunuh sahabatnya sejak kecil dan terdapat monster besar menjijikan di depannya.
"Jangan terlalu cekang begitu dong ...." Monster tersebut mendekati Dave sambil mengeratkan pegangan tongkatnya.[]
KAMU SEDANG MEMBACA
Magic Spell
Short StoryTerlalu banyak sihir di sini. Kau harus hati-hati membacanya, atau kedua bola matamu akan terbakar. ••• cover by @ayceeyou