#4

12.5K 284 0
                                    

Multimedia diatas itu Tim.

***

#TIMPOV

Aku mondar-mandir di ruang tv, perasaan ku sungguh tidak tenang. Sesekali kulirik hp ku, apa aku harus menelpon Elizabeth ? Tapi apa kata dia nantinya? Hanya mengurus anaknya saja aku tidak bisa?

"Jo, kamu kemana siihhh?".

Johnny belum pulang kerumah sejak ia perhi sore tadi. Selarng sudah hampir jam 2 pagi, tapi tidak ada tanda-tanda anak itu akan pulang kerumah. Seandainya aku mempunyai nomor hp anak itu, tentu saja aku tidak akan sepanik ini.

Ahh masa bodoh dengan respon Elizabeth nantinya, yang penting aku harus dapat nomor hp Johnny darinya. Aku langsung mendial nomor Elizabeth  dari hp ku, tapi dia tidak mengangkatnya, mungkin sedang tidur. Aku dial sekali lagi.

"Hallo Tim", sapa Eliz di seberang sana, suaranya terdengar seperti seseorang yang baru bangun tidur.

"Hallo Liz, maaf aku mengganggumu tengah malam begini", ucapku.

"Its okay Tim, ada apa?"

"Bisakah kau mengirimkan kontak kepadaku? Atau kau yang menghubungi dia dan tolong tanyakan dia dimana sekarang, aku panik dia belum pulang juga sampe detik ini", ucapku panjang lebar menjelaskan alasan aku menelpon Liz di tengah malam begini.

"Ck, anak itu!", geram Liz di sebrang sana.

"Kau saja yang menghubunginnya, bisa naik darah nantinya aku kalau aku yang menghubungi anak itu", lanjut Elizabeth.

"Baiklah, kirim kan nomornya padaku. Oh iya, bagaimana keadaan ayah kamu?", tanyaku.

"Sekarang beliau sudah bergansur baik, tinggal masa pemulihan saja", jawab Liz.

"Syukurlah kalau sudah berangsur baik", ucap ku.

"Tim, aku tutup dulu, sunggu aku ngantuk sekali", ucap Liz, bahkan suara menguapnya dapat terdengar olehku.

"Hahaha, baik lah Liz, good night"

Elizabeth langsung memutuskan sambungan telpon kita. Tak lama kemudia hp ku berbunyi, tanda ada sebuh pesan.

'From: Lizzy

08*********** ini nomor Johnny'

'To: Lizzy

Makasih Liz'

Aku langsung mendial nomor hp Johnny. Panggilan pertama tak di angkat, aku mencoba lagi untuk kedua kalinya, tapi tetap sama panggilannya akan berakhir di kotak suara. Aku terus mencoba lagi, hingga mungkin untuk yang ke sebelas kali, panggilanku tersambut.

"Hallo Jo, kamu dimana? Kamu baik-baik saja kan?", tanpa memberi kesempatan si penerima telpon berbicara, aku langsung bertanya.

"Maaf ini siapa ya?", tanya si penerima telpon di seberang sana. Suara cewek.

"Maaf kamu siapa ya?", saya bertanya tanpa menjawab pertanyaan perempuan itu.

"Lo yang nelpon goblok! Kenapa lo yang nanya balik!", jawab perempuan itu kasar.  Tidak sopan sekali perempuan ini.

"Johnny nya mana?", tanpa menghiraukan ucapan kasar si perempuan, aku langsung pada inti nya, menanyakan keberadaan Johnny.

JOHNNY! (MxB)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang