Chapter 10 - mamang ice cream

4K 521 4
                                    

"Ketua pelaksana Kyungsoo dari KSR. Sekretaris Eunji dari jurnalistik. Bendahara Irene dari BEM." Eunji menjelaskan struktur inti panitia.

"Jadi disini untuk kepanitiaan. Di ambil dari mahasiswa yang mendaftar dan anggota dari tiap UKM. Dari tiap perwakilan  silahkan di infokan ke anggotanya." Kata Kyungsoo.

"Kalau gitu langsung aja ya. Untuk perlengkapan dan logistik : Krearistik-Mapala.
Bagian medis: KSR.
Bagian Dokumentasi : Jurnalistik.
Bagian Keamanan: Mapala.
Untuk kakak pemandunya di khusus kan ke mahasiswa yang daftar ke panitian. Kita bakalan adakan diksar untuk panitia 3 minggu lagi. Selesai perkuliahan semester pendek." Jelas Kyungsoo.

"Untuk bagian acaranya bang?" Tanya Hera.

"Oh iya saya lupa. Tolong satu orang dari tiap perwakilan UKM jadi acara." Tambah Kyungsoo.

---
Pembentukan panitia sudah selesai. Tinggal anak-anak BEM yang masih ada forum. Chanyeol selalu melirik ke arah pojokan kiri di belakang. Siapa lagi yang di lihatnya? Kalau bukan Yura.

"Ngapain sih si caplang nengok sini mulu. Colok juga mata lo entar." Batin Yura kesal.

"Eh dek, Chanyeol liatin lo mulu tuh." Kata Baekhyun heran.

"Kalian berantem?" Tanya Baekhyun.

Yura noleh. "Enggak. Dia aja yang lebay." Katanya santai.

"Lo kali yang lebay dek. Segitunya ngehindar." Monolog Baekhyun sambil nahan ketawa.

--
Baekhyun dan Yura pamitan lebih dulu karena ada rapat anggota yang ngaret tadi pagi.

"Bang. Lo tau gosip yang Hera buat?" Tanya Yura.

"WOY BANG. BENERAN DIKIT BAWAK MOTOR!" Teriak Yura terkejut.

Siapa yang tidak terkejut kalau lagi ngebut tiba-tiba ngerem mendadak? Badan yura udah nemplok kayak cicak di punggung baekhyun.

"Lo modus ye cabe! Sialan lo." Yura mukulin helm baekhyun.

"Ga sengaja kencur! Rejeki gue. Itung itung sedekah la dek. Udah lama ga ngerasain lembut-lembut." Cengir Baekhyun.

"Najisun!" Omel Yura.

"Lo tu ya, nanya ke gue gosip yang Hera buat mana gue tau lah. Gue ga sempet lah dengerin gosip." Kata Baekhyun sambil ngejalanin motor sport-nya pelan.

"Sok gak sempet. Lo mah tukang gosip." Ejek Yura.

"Tadi gue lupa bang nanya lagi ke Wendy."

"Nah itu si Wendy kan anak krearistik. Cocok tu lo nanya dia."

"Iya dia udah mau cerita tadi."

"Terus ngapa nanyain ke gue?" Kata Baekhyun datar.

"Gue lupa. Abisan cerita nya sambil nungguin makan. Lupa lah."

"Dasaran emang ya lo tu. Perut badak. Apa apa kalo udah ada makanan semua dilupain." Ejek Baekhyun.

"Bazeng bang bazeng." Kata Yura manyun.


---

"Weyyy rame." Kata Baekhyun.
Mereka sudah sampai di sekretariat  mereka.

"Sepet banget muka lo." Kata Sehun liat muka Yura.

"Pms dek?" Tanya Minho.

"Galau dia mah." Ledek Baekhyun.

Semua anggota muda pada takut natap Yura. Gara-gara murka Yura di grup tadi.

"Siapa yang piket hari ni?" Tanya Yura.

"Mark sama Somi." Kata Mark takut.

"Beliin gue ice cream. Nih duit nya. Gak pake lama. Kalo cair. Gue seri lo." Kata Yura males sambil ngeluarin duitnya.

Friendyeol •chanyeol®Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang