The Graduation Exam and Weird Girl

108 6 3
                                    

Semuanya sudah senang dan puas dengan hasil Try Out mereka selama 2 bulan penuh. Kyo, Sandra, dan Valca menduduki peringkat 3 besar. Namun, sekarang, waktunya ujian kelulusan. Hape mereka sengaja dibuang dulu (dgn kata lain di simpan di tempat yang aman)

Namun ada suatu hal yang mengganjal dipikiran Kyo. Orang tuanya masa 2 bulan belum pulang ? Biasanya sebulan pulang. Walau pernah sekali dua kali sampai 3 bulan gak pulang. Tapi memangnya masalah apa ? Ah.. Sudahlah, Kyo harus belajar. Jika tidak..dia aka terkurung di rumahnya sebulan penuh.

✔✔✔✔

Keesokan harinya, Kyo seperti biasa naik bus. Tapi kali ini bus yang udah 2 kali keliling. Dia sangat ngantuk karena belajar semalaman. Yang menurutnya membosankan. Karena dalam kamusnya, belajar tidak terlalu penting. Budayakan membaca.

"Hh.." Kyo menghembuskan napas berat

"Kenapa kamu Yo ?" tanya Sandra yang sudah di hadapannya.

"Ortuku belum balik San"

"Yee... Sama aja lagi. Mereka udah sebulan gak balik. Emang kenapa sih ?"

"Biasanya sebulan balik kali San. Ortuku itu walau hanya sehari dua hari pasti balik bentar trus pergi lagi. Tapi kali ini enggak. Aku khawatir"

"Harusnya mereka yang khawatir, Yo"

"Ya tapi San, aku akui ya mereka selalu dalam bayang bayang kegelapan dan kejahatan. Tapi kali ini aku punya firasat buruk, San !"

"Bukankah mereka bilang sampai selesai ujianmu ?" tanya Sandra

"Iya aku ingat. Kata mereka, saat selesai Try Out, mereka akan mengirimi surat untuk ku"

"Ya sudah lah. Pengawas udah datang. Ayo, duduk dan kerjakan soal dengan tenang ya. Jangan khawatir"

"Ya.. Makasih. Valca mana ngomong ngomong ?"

"Dia bilang di chat agak datang telat. Kamu gak baca obrolan grup ya ?"

"Maaf aku membaca semalam"

"Tumben. Aku tau,kamu pasti membaca pelajaran."

"Yah.. Semacam itu"

✔✔✔✔

Valca tengah membaca buku pelajaran didepan kelas. Sandra pun begitu. Mereka tidak tau keberadaan Kyo yang akhir akhir ini selalu muncul dadakan kayak tahu bulat.

Hari berganti hari. Sekarang sudah akan pengumuman hasil dari ujian kelulusan mereka. Valca peringkat dua umum dan Sandra ketiga umum hanya selisih koma mereka. Kyo ? Peringkat satu umum ! Namun, hanya menatap datar dan langsung tersenyum simpul.

"Kyo, kamu masih khawatir tentang ortumu ?"

"Ya.. Seperti itulah. Eh.. Aku jadi gak ya keliling dunia bareng kalian ? Janji ayahku sih gitu" kata Kyo

"Kamu hanya anak kelas 6 Yo. Udahlah. Itu urusan luar mereka. Detektif sungguhan. Kita hanya dokcil dan siswi kelas enam. Jadi biarlah kita hidup bebas dulu kan ?" kata Valca menghiAyah💕

"Ya. Mungkin mereka sangat hebat ya ?" kata Kyo

✔✔✔✔

Mereka bertiga pulang lebih awal. Tentu saja. Karena ujian kelulusan sudah selesai. Pembagian rapor masih 2 hari lagi. Mereka hanya bisa menunggu dsn menunggu.

To : Kyo

Hai sayang ! Maaf gak mengabarimu... Jadi, gimana ? Rangking satu ? Ya lah pasti. Kamu kan anak bunda dan ayah. Jadi, kali ini kamu gak usah keluar negeri dulu. Ternyata pekerjaan Bunda sama Ayah masih numpuk. Maaf ya.

Salam manis,

Bunda & Ayah💕

Melihat surat itu, dia lega. Karena ortunya sudah mengirim surat padanya. Jadi ia tinggal bersenang senang saja ! Dia telah menjadi anak kelas 7 guys ! Bisa bayangkan ??

Walaupun dia gak jadi keluar negeri. Tapi seenggaknya kan ortunya udah kirim pesan.

✔✔✔✔| 1 minggu kemudian

"Jalan jalan yuk ke mall !!" ujar Sandra nyelonong masuk ke rumah Kyo

"Weh ! Lo kira apaan sih ni rumah ? Ketok dulu kali San !" teriak Valca dari balkon lantai dua.

Ya, Valca dan Kyo sedang bermain congklak. Mereka hendak bermain namun kedatangan Sandra yang mendadak dan nyelonong masuk gitu aja.

"Eh, Val, tapi aku setuju deh kalo kita ke mall. Aku bosan ngendep di rumah." ujar Kyo

"Okey, kita ganti baju dulu ya San"

"Okeee... Fiks. Aku nunggu sini yaa.." kata Sandra sambil tiduran di sofa.

Tak lama, Kyo dan Valca keluar dari kamar mereka. Mereka bersiap. Kyo memakai tas selempang kecil berisi powerbank, dompet dan handphone tak lupa dengan earphone. Memakai kaus biru muda dan celana jeans panjang serta jaket biru tua garis putih di lengannya.

Valca sih isi tasnya sama aja kayak Kyo. Tapi dia pakai dress ungu biru dan flat shoes. Memakai bando ungu juga di kepalanya.

"Eh bentar gue lupa sesuatu..." kata Kyo berlari kecil kearah kamar yang gelap.

Dan keluar beberapa saat membawa 3 buah benda ditangannya dan kantong misterius yang tidak diketahui oleh Valca dan Sandra

"Apaan tuh Yo ?"

"Masing masing ambil revolver dan isi pelurunya yak. Berguna pasti kok.. Siapa tau ntar ada rampok.."

Revolver mini isi 10 peluru rakitan ayahnya Kyo. Dia membawanya dengan sengaja karena firasatnya bilang akan ada hal buruk terjadi di mall nanti.

✔✔✔✔

Mereka sudah masuk kedalam mall. Di dalam, banyak novel terbaru. Kyo menyerbu bagian detektif, Valca bagian psikolog, Sandra bagian make up dan dress up. Mereka membeli sebanyak banyaknya novel terbaru yang ada di toko itu.

Sehabis dari sana, Kyo memutuskan agar ke bank yang ada di Mall besar ini. Dia  ingin menabung sedikit dari sisa uangnya. Valca dan Sandra merasa aneh. Kyo sangat tidak bisa menabung. Saat diperjalanan ada anak kecil sedang menangis.

"Hey, kenapa kamu nangis ?" tanya Sandra

"Mama... Mama gak ada. Mama ilang... Hiks.hiks...hiks.."

"Cup cup cup... Udah ayo kita cari mama kamu ya." kata Valca.

Kyo hanya menatap anak kecil itu. Dia merasa aneh. Iya.. Entahlah. Ia merasa anak kecil itu bukan anak kecil. Mirip robot iya.

Jadi ? Apakah firasat Kyo benar ?
Dan apa yang akan dilakukan oleh Kyo ?

Sorry for typo !

Akira

Detective Yocandra - Adventures In Indonesia [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang