first meeting

9.3K 243 1
                                    

🏫🏫🏫🏫🏫

"hai Sella"
"Hai cantik"
"Hai sexy , mau gk jadi pacar Abang"

Itulah sapaan dari para pria siswa yg menggoda Sella ketika berjalan di koridor sekolah tapi tak di pubris oleh Sella menurutnya hanya membuang waktu saja meladenni para pria yg tak tau malu ,  Sedangkan sebaliknya para siswi menatap nya dengan tatapan iri atau tidak suka dan tetap seperti tadi tak di pubris oleh Sella yg lebih memilih diam

"Woy Sella , tumben Dateng pagi"ucap Sofi sahabat Sella sekaligus teman sekelasnya tapi beda bangku seketika Sella memasuki kelasnya yg terletak di lantai 3

"Iya nih , gue kira udh telat eh nyatanya belum telat bahkan masih sepi"balas Sella malas seraya menarik kursi nya di pojok bagian belakang dan menaruh tas nya di kursinya sebelah kiri

"Sama . Tapi loh gk nyesel kan?"tanya Sofi memastikan

"Ya enggaklah , sejak kapan gue nyesel Dateng ke sekolah pagi pagi . Kaya loh gk tau aja siapa gue"ucap Sella santai

"Iya gue tau loh tipe cewek yg semangat kalo sekolah , gue bingung sama loh di mana mana mah kalo udh masuk Sekolah pada mager sedangkan loh malah semangat"ucap Sofi seraya menggeleng gelengan kepalanya pelan

"Ih loh mah gk tau sengsara nya gue di rumah , gue selalu aja di suruh suruh ke sana lah kesinilah . Dan yg pastinya gue gk bisa belajar , daripada di rumah gue Boring mending sekolah bisa ke tawa tawa sama loh dan yg pastinya juga bisa belajar bareng yakan"ucap Sella panjang lebar

"Iya deh iya"ucap Sofi pasrah beradu debat dengan gadis yg lebih suka pelajaran dari pada bermain tak seumumnya seorang pelajar

Tiba tiba Sindy datang dan langsung menghampiri Sofi dan Sella

"Oh iya Sel , Fi . Loh pada kemana malming?"tanya Sindy seraya menaruh tas nya di bangkunya yg berada di bagian. Depan

"What , loh nanya Sella malming kemana? Yg pasti di rumahlah"ucap Sofi tak percaya

"Oh iya Sella mah anak rumahan yg lebih memilih baca buku di rumah daripada keluar rumah bareng pacar"ucap Sindy dan di balas cemberut oleh Sella

"Lagipula emang Sella udh punya cowok , wah kalo dia punya cowok langkah nih dan harus jadi trending topik masa kini"ucap Sofi bersama Sindy berbarengan dengan gelak tawa

"Tau loh Sel , kapan punya cowok . Jadi orang itu jangan terus serius ama pelajaran bisa gk dapat jodoh loh"ujar Sindy

"Ye . Jodoh itu di tangan Allah bukan di tangan loh berdua , lagipula gue mau masa depan gue itu cerah gk kaya anak zaman sekarang yg madesu"ucap Sella angkat bicara pasalnya selalu di ejek ejek oleh kedua sahabatnya

"Iya juga sih , tapi kebanyakan cabe cabean yg madesu gue mah kagak"ucap Sindy meyakinkan dengan santai

"Iya gue setuju , tapi kaya loh tau aja masa depan loh cerah dy"ujar Sofi dan langsung mendapatkan gelak tawa dari Sella dan dirinya

"Iya loh aja maen nya kaya cabe cabean , segala malming lah"ucap Sella mantap

"Tapi gue malming ama teman gue yg cewek ya , lagipula gue juga masih di segel kok"ucap Sindy santai

"Tai kucing"balas Sella dan Sofi berbarengan

Dan tanpa mereka sadar kelas sudah ramai karena sudah banyak yg datang
Guru pun juga datang kedalam kelas seketika kelas yg berisik menjadi hening

"Oke buka buku Pengantar administrasi perkantoran hal 102"suruh pak Bejo guru PAP yg galaknya minta ampun

"Baik pak"

🍴🍴🍴🍴🍴

"Eh tadi susah bingits sampe kepala gue mau pecah njir"keluh Sindy yg sedang duduk di kantin dengan Sofi dan Sella karena memang sudah jam istirahat

"Menurut gue gampang tuh"ucap Sella santai sambil memakan siomay miliknya dan dapat pelototan dari Sofi dan Sindy

"Menurut loh gampang lah kita . Udh ah ganti topik pembicaraan"ucap Sofi malas dengan perkataan Sella

"Oh iya loh tau Danielle Lloyd Valentino gk anak 12 PM 1"tanya Sindy semangat

"Tau , dia Badboy kan di sini . Gila ganss bingits dia udh punya cewek belum ya?"ucap Sofi sedikit bertanya

"Kaya nya sih belum , loh tau sel?"tanya Sindy kepada Sella yg memilih untuk membaca novel Fantasi dari pada mendengarkan pembicaraan Sofi dan Sindy

"Gk , lagi pula gk penting gue tau siapa dia"jawab Sella santai yg tidak sedikit pun menoleh ke arah Sindy

"Loh mah kalo soal cowok biasa aja , giliran soal pelajaran semangat dah"ucap Sofi jengah

"Udh lah lanjutin aja , terus loh tau Daniel itu juga punya tipe cewek loh moga moga aja tipe cewek nya kaya gue"ucap Sindy sedikit berharap

"Ya enggaklah pasti tipe cewek nya kaya gue"ucap Sofi kepedean
"Woy trio S , di panggil kakak kelas 12 PM 1 di kelasnya"ucap seseorang cowok yg memakai kacamata yg memang sekelas dengan Sella , Sofi , dan Sindy
Yg bernama Budi. Yg di maksud Budi trio S itu adalah Sella , Sofi , dan Sindy memang sudah terkenal di kelasnya yg kebetulan huruf depan nama mereka sama

"Iya tar kita kesana"balas Sofi dan di balas anggukan oleh Budi dengan nada sedikit berteriak karena jarak antara meja makan mereka dan Budi agak jauh

"Eh kenapa ya kakak kelas PM 1 nyariin kita?"tanya Sofi gugup dan di balas gelengan oleh Sindy sedangkan Sella masih membaca Novel miliknya

"Udh yuk"ajak Sofi dan mereka bertiga langsung pergi menuju ke kelas 12 PM 1 sedangkan Sella sudah tidak membaca Novel dan Novel milik Sella di genggam oleh Sella sendiri

💞💞💞💞

Sesampainya di kelas 12 PM 1, Sofu langsung mengetuk pintu kelas 12 Pm 1 yg padahal jam istirahat yg pastinya tak ada guru mengajar

"Ada apa dek?"tanya kakak kelas perempuan yg memakai hijab kepada mereka bertiga

"Gini kak , tadi katanya kita bertiga di suruh ke sini"jawab Sofi gugup pasalnya mereka berada di kelas Daniel pria tampan yg dijuluki Badboy di SMKN 18 Jaksel

"Oh , loh bertiga di panggil sama anak basket kelas 12 PM 1 di dalam"ucap kakak kelas itu seraya menunjukan jari jempol nya yg mengarah ke dalam kelas

"Oh oke kak , permisi"ucap Sindy sopan dan mereka langsung masuk seketika Daniel dan teman temannya yg sedang duduk di bangku bagian pojok sebelah kanan barisan Belakang menoleh ke arah pintu masuk

"Loh trio S yg katanya jago basket kan?"tanya Daniel memastikan . Memang iya Sella , Sofi , dan Sindy mempunyai bakat yg sama yaitu jago bermain basket , tapi mereka bertiga tak mengikuti ekskul basket maka dari itu tak banyak siswa yg tahu bahwa mereka bertiga jago bermain basket

"I iya kak"jawab Sofi gugup  sedangkan Sella malahan biasa saja diikuti juga dengan Sindy yg gugup seperti Sofi , pasalnya Daniel orang yg tidak begitu dekat dengan mereka bisa tau bahwa mereka bertiga bisa bermain basket

Dan langsung Daniel menghampiri mereka bertiga , tapi malahan Daniel berjalan mengarah ke Sella terlebih dahulu , seketika itu ada jantung Sella berdebar begitu cepat ketika Daniel berdiri di hadapannya

Badboy Married With GoodgirlTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang