Kamar yang tadinya bersih dan nyaman ini , kini telah berubah menjadi layak nya kapal pecah . Baju berserakan dimana-mana . Sudah tidak beraturan lagi karena ulang sang penghuni kamar yang kini tengah sibuk memilih milih pakaian yang nanti akan dikenakannya .
" Oke San . Inget kata Hakim . Lo harus jadi diri lo sendiri . Inget itu " ucap Sania meyakinkan dirinya sendiri . Dan kini pandangannya tertuju pada kaos tumblr berwarna putih yang bertuliskan 'sorry not sorry' dengan tinta hitam nya dan sebuah rok 5cm diatas lutut yang berwarna hitam polos . Cukup simple bila kedua pakaian ini dipadukan .
Ia memilih ini lalu memakaikan nya ditubuh mungil nya .
Ia berdiri di depan cermin dan mulai berias diri di depan cermin .Menaburkan setipis mungkin bedak di wajah nya , mengoleskan liptint pink di bibir tipis nya , menyemprotkan parfum bayi favoritnya di seluruh tubuhnya . Ia memutuskan untuk menggerai rambut hitam nya itu .
Dan ia bergegas mencari sepatu yang akan dikenakan .
Flatform hitam adalah pilihannya kali ini . Lalu ia menyambar slingbag hitam nya yang sudah ia siap kan tadi . Dan kini menuju pintu karena ternyata Johan sudah menunggu nya diluar .Sania keluar rumah dan mendapati Johan yang menunggu nya di kursi teras rumah nya . Johan mengenakan kaos polo warna putih dengan celana jeans pendek nya dan sepatu ket berlogo centang berwarna merah maroon .
" Ganteng " batin Sania .
Sania lantas memanggil Johan karena ternyata Johan tidak menyadari keberadaanya .
" Hai Jo . Gue udah siap " ucap Sania malu maluJohan menoleh mendapati suara itu dan ia terkejut melihat Sania yang sudah siap dengan dandan an sederhana nya . Ia tak berkutik dan terus memandangi Sania seperti tak sadar bahwa kini ia terlihat seperti orang aneh bagi Sania .
" Cantik " batin Johan
Sania merasa aneh dan terkekeh geli melihat ekspresi Johan . Segera ia menyadarkan lamunan Johan .
" Jo , lo ngga kenapa-kenapa kan ? " tanya nya memastikan .Johan tersadar dari lamunannya dan langsung salah tingkah dengan menggaruk tengkuk nya yang tak gatal sama sekali .
" Gapapa kok . Oh yaudah ayok berangkat . Mana Ibu mu ? Pamit dulu gih " jawab nya" Oh iya . Bentar . BU SANIA MAU PERGI NIH " teriak Sania karena Ibunya ada di dalam .
Dan dengan cepat Ibunya langsung keluar dan mereka bersalaman dengan Ibu Sania sekaligus berpamitan .
" Hati-hati loh . Jangan pulang malem-malem " ucap Ibu nya" Ya bu "
" Ya Tante "
Ucap mereka bersamaan .
Dan kini mereka sudah keluar dari rumah Sania . Sania melihat sekitar dan tidak mendapati Ninja hijau milik Johan .
" Mana motor lo Jo ? " tanya nya keheranan . Ia berpikir . Apakah nanti Johan akan mengajaknya jalan kaki romantis seperti di novel-novel ?" Gue naik mobil kesini . Ayok " Johan menuju mobil Yaris hitam milik Ibunya dan membuka kan pintu untuk Sania .
Sania hanya menuruti Johan dan masuk kedalam mobil .Kini mereka berdua sudah ada didalam mobil dan Johan memulai perjalanan menuju sebuah Mall yang akan dituju .
Didalam perjalanan suasana sunyi . Tak ada yang memulai percakapan hingga akhirnya Johan menekan tombol On di radio dan lagu A Sky Full Of Stars milik Coldplay terdengar di dalam ruang besi itu --mobil" Gue suka sama lagu ini . Ngingetin gue sama sesuatu yang ngga akan pernah gue lupain . Sesuatu yang pernah buat gue sedih . Tapi juga bikin gue seneng . Dan hal ini sama sekali ngga masuk akal buat orang-orang biasa " jelas Sania dengan wajah berseri dan ia membayangkan bagaimana kejadian itu terjadi .
" Menarik nih . Emang hal apa sampe lo bilang ngga masuk akal ? " tanya Johan yang mulai tertarik dengan pernyataan yang Sania buat tadi .
" Jadi gue ini anak Roleplayer . Gue main RP dari gue SMP sampe sekarang juga masih . Gue punya mantan di RP . Meskipun kita belum pernah ketemu dan gue ngga tau wajah asli dia gimana , tapi gue ngerasa sayang banget sama dia . Sampe ada suatu hal dimana gue harus hiatus dari Roleplay buat fokus ke sekolah gue . Waktu itu gue kelas 9 dan mau UN . Dan dia baru kelas 11 waktu itu . Gue lost kontak sama dia . Tapi gue masih status pacaran sama dia . Gue dulu pacaran sama dia via Whatsapp . Dan 5 bulan kemudian gue aktif lagi di RP . Dan kata temen gue di RP selama gue hiatus , mantan gue itu ada pacaran sama cewe lain di RP juga . Tapi begitu tau gue balik lagi di RP , mantan gue langsung nge greet gue lagi minta balikan . Dan akhirnya kita balikan . Sampe 3 bulan kemudian , dia udah hilang ngga tau kemana sampe sekarang . Dan terakhir dia bilang mau udahan sama gue . Mau ngga mau gue harus terima keputusan dia . Dia bilang waktu itu dia satu kota sama gue . Tapi gue belum bisa nyari dia sampe sekarang . Ah jadi flashback . Dan gue yakin lo ngga akan paham sama cerita gue Jo " ucap Sania terkekeh .
KAMU SEDANG MEMBACA
AFTERTASTE
Teen FictionSania Reya Bramantyo menjalani lika liku percintaan nya di bangku sekolah menengah atas bersama Johan Andrew Samudra . Lelaki yang akan menjadi romeo bagi nya di kehidupan remaja nya . Orang ketiga memang menyebalkan , apalagi orang keempat . Sungg...