Cinta Itu Rumit ❌MuserId

1.Sekolah Baru

Matahari bersinar terang hingga membuat gadis ini terbangun dari tidurnya.

"Astagfirullah lupa solat subuh" Ucapnya seraya menepuk dahinya.

Gadis itu pun langsung bangkit dari tempat tidurnya lalu memasuki kamar mandi.

Selesai mandi dan berwudhu gadis ini mengambil mukena yang akan ia pakai untuk solat.

Setelah solat dia tidak langsung beranjak dia tak lupa berdoa kepada sang pencipta.

"Yaallah maafin (namakamu) selama ini apalagi ucapan (namakamu) yang kadang gabisa dikontrol, maafin (namakamu) juga soalnya udah pernah pacaran "

Begitulah doa yang ia ucapkan setelah selesai berdoa dia pun mengganti bajunya dengan baju sekolah hari ini adalah hari pertama dia sekolah dijakarta.

Dia menata jilbabnya, membenarkan dasinya setelah terlihat dikaca sudah rapi semua dia pun turun kebawah untuk berpamitan.

Tap tap tap.

Gadis itu menuruni anak tangga satu persatu perlahan tapi pasti *apesi gajelas amat ye*

"(Nam) kamu tumben udah bangun jam segini biasanya abis solat tidur lagi" Tanya Clara -mama (namakamu)-

"Mama ya aku bangun siang salah bangun pagi juga salah kayak salah mulu" Dengus (namakamu).

Saat itu juga Clara terkekeh melihat tingkah laku anaknya.

"Yaudah sarapan dulu yuk" Ajak Clara (namakamu) pun menangguk.

(Namakamu) terpesona melihat masakan yang mamanya buat menurutnya ini masakan kesukaannya.

"Kenapa diliatin doang makanannya? "Tanya Clara.

"(Namakamu) gak laper tapi kayaknya enak deh cuma gimana ya lagi males makan"

"Oh iya kamu masih ingat nadzwa? " Tanya Clara lagi.

(Namakamu) mengangguk "kenapa ma?aku kangen deh sama jua" Ucapnya dengan nada semangat sekaligus rindu.

Clara mengelus-elus kepala (namakamu) "dia satu sekolah sama kamu" Ujar Clara.

"Serius ma? "Mata (namakamu) berbinar tidak menyangka dia sekarang bisa bertemu dengan sahabat lamanya.

"Dua rius malah" Kekeh Clara.

"Ihs mama mah"

"Yaudah abisin abis itu kita berangkat" Perintah Clara.

###.

"Jangan nakal-nakal ya" Nasehat Clara.

"Iya mamaku" Ucapnya mencium pipi clara -mamanya- disusul mencium punggung telapak tangan setelah itu keluar dari mobil.

(Namakamu) menyusuri koridor banyak yang memperhatikannya asing. Sampai tiba-tiba dia teringat

"Mampus gue, gue kan gatau ruang kepseknya" Ucapnya seraya menepuk dahinya.

"Duh bego bego bego" gerutunya.

Bruk

"Aduh... " Ringis (namakamu). Dia akan menyumpahi orang yang telah menabraknya.

"Sorry" Ucapnya terdengar dingin. (Namakamu) pun mendongakkan kepalanya karena dia lebih tinggi.

Mata (namakamu) tidak berkedip menatap orang yang didepannya lebih tepat pria.

Pria itu memalingkan wajahnya setelah itu pergi saja meninggalkan (namakamu).

"Ihsss rese banget tuh cowo, untung ganteng" Gerutunya. Apa? Dia tadi sempat memuji pria itu.