HAI GUYS!! KARENA MOOD AUTHOR LAGI BAGUS JADI DIKASIH NIH SATU PART TAPI GA JANJI UNTUK PART SELANJUTNYA..
MAKASIH BUAT YANG UDAH SUKA SAMA CERITA ABAL-ABAL INI DAN SELALU MENDUKUNG BAGAIMANAPUN JALAN CERITANYA..
JANGAN LUPA BUDAYAKAN
VOTE
AND
COMMENT
HAPPY READING!!
"Bakal apa?" Tanya lelaki itu melepas tangannya dari mata Celline. Celline yang mendengar suara yang sangat familiar langsung menghadap belakang dan betapa terkejutnya dia melihat orang tersayangnya ada disini
"BABANG ANGGAAAAAA" teriak Celline histeris yang membuat semua mata menatapnya. Celline langsung bangkit dari duduknya dan menubruk tubuh Angga. Angga dengan senang hati membalas pelukan Celline
"Aaaaa gue kangen banget sama lo. Pokoknya gue ga bakal biarin lo pergi lagi. Awas aja kalo lu pergi lagi, lo ga boleh panggil gue Queen lagi" ancam Celline sementara Angga hanya terkekeh melihat tingkah Celline yang masih sama seperti dulu
"Gue ga bakal pergi lagi Queen. Gue juga kangen banget sama Queen gue yang super manja ini" ucap Angga sambil mengunyel pipi Celline yang chubby
"Bener ya awas aja kalo sampe bohong. Eh, tunggu deh ini bukannya baju sekolah ini ya" Celline baru menyadari pakaian yang dipakai Angga
"Jadi lo bakal sekolah disini juga" ucap Celline tak percaya, Angga hanya menganggukan kepalanya
"Udah kali duduk dulu. Lo berdua ga liat pada ngeliatin tuh" ucap Dinda
"Ohiya Bang kenalin ini Putri sahabat gue" ucap Celline memperkenalkan Putri
"Angga" ucap Angga mengulurkan tangannya
"Putri" yang membalas uluran tangan Angga
"Eh tunggu, lo balik ke Indo kenapa ga ngasih tau gue?" Tanya Celline dengan nada mengintimidasi
"Kan biar surprise buat Queen" jawab Angga
"Oke alasan diterima. Tapi gue masih ngambek sama lo karena lo ninggalin gue sama mereka berempat dan lo ga ada kabar saat disana" ucap Celline dengan muka ngambeknya yang terlihat menggemaskan
"Yah masa ngambek sih. Babang Angga kan kesini buat manjain Queen bukan buat diambekin" ucap Angga dengan tampang memelas
Celline mengetuk-ngetuk jarinya didagu seolah berfikir "Oke gue ga ngambek asal lo nemenin gue seminggu penuh dan harus nurutin apa kemauan gue" tawar Celline
"Oke gue setuju"
"Yaudah gue duluan ya mau ke perpus" pamit Angga
"Lah sejak kapan lo rajin" cerca Mario
"Kata siapa gue ke perpus buat baca buku" Tanya Angga menaikkan satu alisnya
"Lo mau tidur gitu diperpus" sahut Adit
"Yeh itu mah lo, gue mau ngambil buku" ujar Angga
"Gue ikut" ucap Celline segera bangkit dari duduknya
"Ayo Babangnya Queen" ajak Celline dan bergelayut manja dilengan Angga
"Queen deket banget ya kak sama ka Angga?" Tanya Putri penasaran saat Celline dan Angga sudah agak jauh
"Banget. Karena Queen pengen banget punya abang dan dengan perlakuan Angga itu yang bikin Queen lebih lengket sama dia dibanding sama Mario dan Adit" jelas Dinda
"Tapi ga ada cinta diantara mereka ka?" Tanya Putri lagi
"Enggaklah, yakali mereka saling cinta orang Angga sama Queen dan gue itu sepupuan" jawab Prilly
"Angga membawa pengaruh positif buat Queen" ucap Adit
"Iya gue setuju. Buktinya yang tadinya dia bete pas Angga dateng langsung ceria" sahut Mario
"Astaga untung gue inget" ucap Prilly tiba-tiba
"Inget apaan?" Tanya Dinda
"Waktu itu nyokap nelpon dan bilang kalau Opa bakal pimpin rapat sama dewan yayasan, dan sekarang kita free karena lagi rapat. Nyokap juga bilang kalau Opa pengen ketemu sama Quen buat ngasih tau kalau Opa udah pulangin Angga ke Indo lagi dan gue lupa bilang sama Queen" ucap Prilly
"Yaudah sekarang kita susul Queen dan langsung ketempat rapat" usul Dinda
"Iya" sahut mereka semua
Sementara dikoridor banyak pasang mata melihat Celline dan Angga yang sedang berjalan bareng dengan tawa dan tangan Celline yang tak lepas dari lengan Angga.
"QUEEN" panggil seorang lelaki dan itu membuat Celline dan Angga menghentikan langkah mereka menuju perpustakaan.
Ciee yang digantungin teroossss!!!
03 Juni 2017
Salam manis
-CB-
KAMU SEDANG MEMBACA
Status Paksa
Teen Fiction"GUE BENCI LO" "SORRY GUE CINTA SAMA LO" HAPPY READING!!