#1

1.2K 114 7
                                    

"Pagi semua" sapa cewek yang baru saja masuk kedalam kelas.

"Elo ngapah? Kurang obat kok seneng banget" celetuk salah satu cowok yang ada disana.

"Bacot! Urusin aja tuh gigi elo" sontak semua orang yang dikelas tertawa.

"Gak lucu bego! Mainya fisik sih" ucap bobby tidak terima. 

"Berisik lo pada!" ucap taeyong tanpa mengalihkan pandangannya dari buku biologi miliknya.

Tuk

"Sialan" ucap taeyong lagi sambil meringis kesakitan dikepalanya pasalnya barusan saja gadis yang bernama eun bi atau sering dipanggil Sinb melemparkan buku paket tepat diatas kepalanya.

"Apa lo! Gk terima?" Cecar sinb kepada taeyong. Sedangkan cowok itu tidak ambil pusing langsung melanjutkan kegiatannya tadi.

Ketua kelas sialan batin eunbi

"Eh, elo udah ngerjain pr bhs inggris?" Tanya dahyun pada sinb yg notabennya teman sebangku.

"Hah?"

"Kok hah sih?" Ucap dahyun sambil mempraktekan gaya bicara sinb tadi.

"Emang ada? Kok elo gk bilang tadi malem" suara sinb sedikit meninggi akibat panik.

"Mampus luh" teman yg baik bukan dahyun.

"Trus gimana dong?"

"Gimana yg apanya?" Tanya dahyun bego

"Yaallah salah apa hamba punya temen kaya gini"

"Dosa elo banyak"

"Bacot"

"Ekhm" tanpa diduga pak eko-guru terkiller- sudah disamping meja mereka.

"Ngobrol saat jam saya berlangsung 5 point, ngomong kasar 7 point" tamatlah riwayat mereka berdua yg pasti akan dicatat namanya didalam buku yg selalu guru itu bawa.

"Eh bapak? Udah lama disinih" sinb mencoba mencairkan suasana yg mendadak mencekam ini.

"Apa kamu! Sekarang keluar dari jam saya" finalnya mereka diusir dari kelas.

"Elo bego sih! Jadi disuruh keluarkan tuh" omel dahyun tidak terima.

"Dih? Kok jadi nyalahin gue sih?"
"Coba tadi elo gk-" ucapan dahyun terpotong karna ada siswa yang menghampiri mereka.

"Maaf ganggu bentar" katanya sopan.

"Ya? Pasti anak baru yah" tebak dahyun saat melihat seragam yg dikenakan cowok itu. Sedangkan sinb yg disebelahnya sedang berpikir keras saat melihat cowok itu yg seperti familiar.

"Ia betul" cowok itu menjulurkan tangannya tanda berkenalan.

"Gue cha eunwoo, elo?"

"HAH?"

"Eh? Bukannya elo hwang eunbi?"

Tbc

PromiseTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang