“Hah maksudmu?”
“Bukannya anda sendirian? Mengapa harus memesan dua jika bisa dijadikan satu tuan?”
Taehyung yang merasa bingung dengan ucapan pelayan tersebut hanya bisa mengernyitkan kedua alisnya lalu kemudian melihat ke arah sampingnya.
Kosong.
Ternyata benar kata pelayan tersebut, sekarang Taehyung sendirian. Lantas ke mana Jungkook pergi? Pikir Taehyung bingung hingga orang di belakangnya menegurnya.
"Bisakah anda memesan segera? Anakku ingin memesan juga," ujar seorang wanita bersama anak perempuannya.
Sementara Taehyung yang tersadar kalau dirinya sudah membuat antrian yang cukup panjang di toko es krim ini pun hanya bisa membungkuk malu dengan senyuman kikuknya kemudian berbalik kepada pelayan tersebut.
"Ah pokoknya dipisah saja.”
“Baiklah tuan.”
Tak butuh waktu lama pesanan Taehyung sudah jadi dan dengan membawa dua buah cup es krim dengan rasa yang berbeda Taehyung memilih keluar dari toko es krim. Dan saat dirinya sudah keluar sebuah suara pun menyapanya.
“Taehyungie ~ aku di sini!” suara Jungkook dari arah timur yang sedang duduk di salah satu bangku dari toko es krim ini yang memang berada di luar.
Melihat Jungkook memanggilnya Taehyung yang awalnya memasang wajah lesu dan sedikit bingung pun segera tersenyum cerah melihat lelaki kelinci yang sudah mengubah perasaanya itu menjadi seperti sekarang. Langsung saja Taehyung menghampiri Jungkook yang setia menampilkan senyuman imutnya.
“Aku kira kau pergi Kook, ternyata kau di sini ya, pantas saja.” Jelas Taehyung sambil memberikan cup es krim berisi rasa pesanan Jungkook.
“Pantas saja bagaimana hyung?” Tanya Jungkook yang merasa bingung sambil menerima es krim pesanannya itu.
“Tadi pelayannya bilang kenapa es krimnya tidak disatukan saja, dia mengira aku sendirian tapi kenapa memasan dua cup begitu. Aneh memang, tapi kau kenapa keluar?” Jelas Taehyung.
Setelah mendengar penjelasan singkat tersebut entah kenapa Taehyung melihat raut wajah Jungkook berubah di sana. Senyum imutnya hilang, tapi beberapa detik kemudian Jungkook kembali tersenyum tapi Taehyung rasa senyuman itu berbeda dari yang seperti biasanya.
“Ahh mian hyung, aku merasa panas di dalam jadi aku keluar saja hehehe. Ya sudah ayo makan es krimnya keburu meleleh,” jawab Jungkook sambil memakan sesendok es krim rasa kesukaanya itu lalu kemudian kembali tersenyum ceria karena merasakan rasa manis dan dingin menjalar lidahnya.
“Hmm... kau benar juga,” ujar Taehyung dan ikut memakan es krim miliknya.
Setelah selesai memakan es krim keduanya memilih berjalan-jalan di sekitar perumahan Taehyung dan berakhir mereka bermain ayunan di taman bermain yang sudah sepi karena hari sudah semakin sore. Sekarang Jungkook maupun Taehyung sedang menaiki ayunan mereka masing-masing yang bersebelahan, Jungkook yang sedang mengayunkan ayunananya dengan semangat sementara Taehyung hanya duduk diam di atas ayunan sambil memerhatikan wajah ceria lelaki di sampingnya itu.
Entah kenapa hatinya menghangat melihat pemandangan tersebut tapi kemudian sebesit pertanyaan muncul di kepalanya.
“Eh Kook, aku mau bertanya,” ujar Taehyung yang sontak membuat Jungkook memelankan ayunannya dan beralih menatap lawan bicaranya dengan tatapan polosnya yang pernah Taehyung lihat saat pertama kali mereka bertemu di belakang rumahnya itu.
Tapi kali ini rasanya sungguh berbeda, entah kenapa kali ini membuat jantung Taehyung berdetak tidak normal.
“Apa hyung?”
KAMU SEDANG MEMBACA
Wer ist Er?✔ [TAEKOOK]
General Fiction[COMPLETED] Saat Taehyung sedang asik menikmati suasana tenang dan damai di bawah pohon belakang rumahnya. Tiba-tiba sesosok 'turunan kelinci' datang menghampirinya dan semenjak itu selalu mengikutinya ke manapun. Sampai Taehyung mengetahui sebuah r...