Pertemuan

69 3 0
                                    


   Setelah 6jam pelajaran.bel terakhir berbunyi
Amel memasang earphonenya menyusuri lorong-lorong sekolah,dia lebih suka mendengarkan musik daripada suara bising di sepanjang jalan.
  Setiap kompleks ia lewati.berjalan sendirian karna biasanya dia pulang dengan Yuan tapi karna Yuan sedang ada Kegiatan di sekolah jadi Amel pulang sendirian.
  Langkah Amel berhenti di sekitar 8meter dari rumahnya.terkihat ada kerumunan cewe-cewe Sma/sejenisnya. yang mengerumuni gerbang depan rumah Amel. "Apa.an nih rame banget !" Di pikiran Amel .
 Terlihat seorang laki-laki sedang dikrumuni oleh Fangirl . "Eh anjir nih artis jumpa fans di depan rumah orang emang ga ada tempat lain apa?" Gerutunya dalam hati.
"Gak bisa masukkk! Rame... alah naik pager aja deh.. " Kakinya berusaha memanjat pagar tembok rumahnya.
 Karna Amel tomboy dia bisa menaiki pagar/pohon setinggi 2/3meter .
Sekejap pandangan laki-laki itu tertuju pada Amel yang berusaha menaiki pagar setinggi 2meteran . Amel menoleh ke arah artis itu,dan pandangan mereka bertemu. Membawa koper besar digenggamnya,berbadan tinggi sekitar 185 cm berambut hitam ke abu-abuan berkulit putih bermata coklat tua tersenyum ke arah Amel. "Eh anjir!gw disenyumin hiiii.. Orang jepang ,kaya pernah liat ,Ganteng sih !, shitt dia kesini,siapa saja tolong gw!!!" Dalam benak Amel . "Oy!" Kata laki-laki itu. Sambil memegang kaki Amel yang berusaha menaiki pagar .Amel terkejut dan bergerak refleks menendang wajah laki-laki itu .
"Plakk.." Dia menangkis kaki Amel
 "Hampir!!" Kata laki-laki itu
"Siapa lu!!" Jawab Amel dengan wajah kesal.
"Pertama kita masuk ke rumah dulu yuk!" Balas laki-laki misterius itu.
" Ha?? Emang lu siapa gw.Lho kok punya kunci rumah gw!!siapp..."
"Shuutt.. diem nanti tambah rame lho" kata si misterius itu sambil menutup mulut Amel.
Dengan wajah dingin Amel mengajaknya masuk ke rumah.
 
  "Me..Kamu nggak inget aku?Aku Ryouta Abangmu! "
Amel serentah terkejut dengan ucapan laki-laki itu "ka.a.k..k,Ryu!?entah kenapa dirimu bisa bahasa indonesia sefasih itu tak kusangka drimu jadi Artis " Dengan wajah dingin Amel mengejek Ryouta.
  " Lama gak ketemu 9 tahun,ku kira dirimu akan tetep kecil trus,eh.. gede-gedenya malah jadi Tomboy .kelas brapa kamu?sekolah mana?." Balas Ryouta

 "Kelas 8 diSmp Roman .Btw,kenapa kesini?"
"Kakek dan nenek menyuruhku pergi menemuimu. Dan aku akan membawamu pulang  ke Jepang" Kata Ryouta.

 Amel terdiam sejenak mencerna kata-kata Ryouta .
Kalau dipikir-pikir emang kenapa aku harus kejepang? Aku suka disini .aku sudah terbiasa hidup seperti ini .dan lagi pun aku udah punya banyak teman di sini ! Klo gw ke Jepang trus yang jaga rumah ini siapa? Yuan gimana ? Tante gimana? Basket ku gimana? Temen temenku gimana? Banyak sekali hal penting disini . Masa aku ninggalin penghilang kesepianku seperti itu!

" Kenapa mel?" Kata Ryouta membangunkan lamunan Amel
Amel membalas pertanyaan Ryouta dengan wajah datarnya dia nggak mau  Ryouta melihat Wajah nya yang gelisah
  " Apa wajib aku dijepang? "
"Iya ! Harus! Karna bahaya klo kamu tinggal disini sendirian lagi pun kakek nenek pengen tinggal sama kamu!" Jawab Ryouta
"Kenapa? Aku sudah terbiasa tinggal disini!lagipun yang jaga rumah ini siapa lagi  bukan aku!" Balas Amel menjaga Imagenya.
"Aku nggak mau lagi kamu sendirian ! Maafin aku ! Sebenarnya sejak Papa Mama meninggal aku selalu memikirkanmu !kakek dan nenek tidak bisa ke indonesia karna mereka sibuk dengan pekerjaan Perusahaan!"

Haa? Buset dah emang kakek nenek kerjanya apaan?sesibuk apa ? Mereka udah tua kan? Apa g pensiun. Kata Amel dlam hati.
"Ya mau ya!Mel Onegai!" Sambil memegang erat kedua tangan Amel .
 "Akan ku pikirkan lagi nanti !" Jawab Amel singkat.
  

The Light In DarknessTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang