C

281 31 33
                                    

Cerita ini terinspirasi dari Film 'The Roommate'
                                                                                                                

    Hai, namaku Catherine.Orang-orang biasa memanggilku 'Kate' aku tinggal di asrama dan mempunyai teman sekamar bernama Cynthia.Asal kau tahu ya, dia tuh orangnya baiiikkk banget, dari hati sampai wajah juga cantik.Makanya aku sering menggambar wajahnya di buku gambarku.

" Aku kembali! "

    Aku menoleh ke arah pintu dan melihat seorang gadis yang tidak lain adalah teman sekamarku.Aku pun tersenyum melihatnya.

" Oh hai Cynthia, kayaknya kamu seneng  banget hari
   ini.Emang ada apa? "

" Kamu tau gak? Vina mengajakku ke rumahnya saat
   liburan Thanksgiving besok! Waaa!! aku gak sabar! "

    Seketika senyumku memudar, kenapa harus sama Vina? kenapa gak sama aku aja? kan aku teman sekamarnya, kita juga udah janji agar slalu bersama.
Aku memperhatikan Cynthia yang berguling-guling di kasur karena senang, lalu aku menengok ke jendela kamar kami.Di seberang adalah asrama Vina dan kebetulan jendela kamar kami berhadapan dengan jendela kamar Vina, dari kejauhan aku bisa melihat Vina yang sedang merapikan kamarnya.Aha! sepertinya aku ada ide agar Cynthia akan tetap bersamaku, tenanglah Cynthia~ kita akan slalu menjadi 2 sahabat~

12.00 PM

Krieett...

    Perlahan aku membuka pintu kamar Vina, untung aku punya skill menyelinap yang hebat.Aku sudah memegang pistol di tanganku, dan menaruh pisau di kantung celanaku untuk cadangan.

Cklek!

" KYAAAAA!!!! "

    Seseorang menyalakan lampu kamar, saat aku menoleh ke belakang ternyata ada Cynthia.Plus, ia baru saja berteriak dan membangunkan Vina dengan keadaan shock.

" Cynthia? "

" Apa yang kau lakukan?! "

" Ak- "

" Kenapa kau memegang pistol?! "

" ...... "

" Jawab aku Kate! jawab! "

Aku tertawa kecil dan menatap matanya intens

" Kau tau Cynthia... "

Aku mengangkat pistolku ke arah Vina

" Dulu kita selalu bersama.Tapi...orang ini... "

Cynthia mulai menangis

" Telah menghancurkan segalanya "

Aku bersiap menarik pelatuk pistol

" Dan dia berhak menerima INI! "

" TIDAK! "

    Cynthia menarik tanganku dan tembakan meleset ke arah...

Dor!

...Cynthia

Bruk

    Cynthia jatuh, darah membasahi kepalanya.Aku terdiam menatap mayatnya.

" CYNTHIA! "

Jleb!

    Aku menusuk pisauku di dahi Vina sampai tembus ke kepala belakang.Masa bodoh mau mati atau tidak, yang penting adalah mayat Cynthia.

" Cynthia... "

" ... "

" Hei kau dengar aku kan? "

" ... "

" Cyn... bangun, dasar tukang molor "

" ... "

" Kamu dah mati ya? "

" ... "

" Kalo gitu kita pergi bareng yuk! "

    Aku mengarahkan pistolku ke kepala dan tersenyum, lalu aku menarik pelatuknya.

Dor!

Dan semuanya menjadi gelap.

Alphabet Kill [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang