Kevin P.O.V
Malam ini gue bener-bener ngerasa aneh dengan diri gue sendiri.
Gue kangen, dia.
Iya, gue kangen dia, si gadis dengan rambut curly-nya itu. Senyuman manis yang terpancar dari mulut manis dia, bener-bener susah untuk gue lupain.
Ntah kenapa gue bisa sekangen ini dengan gadis yang belum terlalu gue kenal itu.
Dulu, gue sering bikin dia jengkel dengan ulah gue ini.
Gue sering bikin dia naik darah.
Gue pernah jatuhin bekal makanan dia saat jam istirahat.
Lalu, masih banyak lagi tingkah laku gue yang bikin dia emosi gak ketulungan.
Tapi, kenapa semuanya bisa berbalik? Dulu memang gue sering membuat dia marah, gue juga risih sih kalo tiap liat dia. Terus sekarang, kenapa gue bisa kayak gini? Gue suka dia?
Benci jadi cinta?
Engga! Gue gak cinta sama dia, hanya sekedar kangen bukan cinta.
***
------
Author P.O.V
Kevin sedang asyik dengan gadgetnya itu, tiba-tiba salah satu temannya itu menepuk pundak Kevin,
"Eh vin, vin. Gue mau tanya deh." tanya Giovanni dengan nada tergesa-gesa.
"Hm." jawab Kevin dengan santai.
"Adik kelas lu yang kemarin lu tunggu di UKS itu adik Bryan?" tanya Giovanni.
"Kali."
"Eh, serius dugong!" balas Giovanni sembari memukul perut Kevin.
"Iya, dia adik Bryan." jawab Kevin sembari mengunyah makanannya itu.
"Baca, pesan dari Bryan." ucap Giovanni sembari memberikan gadgetnya ke arah Kevin.
Bryan Georgia : Vin, thank you ya. Lu kemarin katanya udah temenin Alya sampe sadar, nganterin ke rumah juga? Thank you banget sob!
Giovanni : Ini gue Kevin, santai aja.
Kevin memberikan kembali gadget itu kepada Giovanni.
"Oh, jadi namanya Alya. Cantik namanya, kayak orangnya juga cantik." ucap Kevin dalam hati.
kevin memutuskan untuk membuka aplikasi instagramnya,
Ia membuka instagram Bryan, lalu ia scrolldown foto-foto yang terdapat di instagram account milik Bryan,
Dan...
ADA! Dia menemukan account instagram milik Alya, Kevin lalu melihat profile Alya,
"Gak di private." itulah kalimat yang terucap oleh Kevin setelah membuka instagram account milik Alya.
KAMU SEDANG MEMBACA
When Hate Into Love
Novela JuvenilSemuanya berubah ketika aku dan dia sering bertemu bahkan saling tatap menatap walaupun dengan tatapan mata sinisnya:) Penasaran sama ceritanya? Baca aja dulu:))
