Ķèțèğùháń Ćìńțá Ťìářá

part 18

Yoga yang kepikiran tentang apa yang di lihatnya langsung berfikiran atas kejadian-kejadian yang di alami hubungannya dengan tiara.

*****
Keesokan harinya saat tiara dan sarah sudah berangkat ke sekolah, yoga datang ke rumah tiara untuk mencari tahu tentang tiara dan sarah.
"Eh nak yoga mencari tiara ya, tapi tiaranya sudah berangkat". Tanya paman tiara.

"Tidak paman saya ke sini tidak mencari tiara, tapi saya ingin tanya sesuatu pada paman apa boleh paman". Jawab yoga

"Tentu boleh, Tanyakan saja"

"Begini paman kemarin saya melihat sarah keluar dari dalam rumah paman, apa sarah datang untuk menemui tiara?".

"Apa yang kamu katakan nak yoga, tentu saja sarah boleh keluar dan masuk rumah ini sesuka hatinya karna rumah paman dan tiara ini kan juga rumah sarah". Jawab paman tersenyum

"Maksut paman?". Yoga menjadi semangkin penasaran.

"Tiara adalah keponakan paman sedangkan sarah itu anak kandung paman, apa tiara tidak memberitahumu yoga?".

Yoga termenung sejenak dan terlihat sedang memikirkan seauatu.

"Yoga apa kamu baik-baik saja?".tanya paman yg memperhatikan yoga.

"Ii...iya paman, kalau gitu yoga pamit dulu". Jawab yoga yang terkejut.

******
Yoga berlari menuju ruang kelas untuk mencari tiara. Namun tanpa sengaja dia menabrak seorang gadis yang sedang berjalan.
"Aduh..apa kamu tidak melihat saat berjalan". Kata gadis itu
"Maaf....aku tidak sengaja".jawab yoga

Lalu yoga dan gadis itu saling pandang.
"Yoga!!". Seru gadis itu sambil tersenyum
"Nita, kamu....".

"Iya ini aku nita, sekarang aku sekolah di tempat yang sama dengan kamu yoga".