Cap.13

2.5K 203 7
                                        

jangan lupa vote and comment
.
.
.
.
.

Author pov.

Jangan lupa vote and comment
.
.
.
.
.

Author pov.

Owek....owek...

"Suara apa itu?"~sehun

"Mungkin anak ku menangis" ~chanyeol

"Anak?"~sehun

"Kau mempunyai anak?" ~sehun

"Ya..Aku punya seorang anak" ~chanyeol

Tiba tiba seorang wanita menuruni anak tangga dengan menggendong seorang bayi kecil dan mungil.

Bella mendekat kepada wanita yang menggendong bayi kecil itu dan melihat bayi itu dengan menatap nya, seketika bayi kecil itu tersenyum pada bella.

"Kau ingin menggendong nya?" ~janice

Dia adalah istri dari park chanyeol namanya adalah park janice.

"Gendong dia agar kalian cepat cepat punya anak!" ~chanyeol

"Kau bercanda chanyeol? Menantuku masih duduk di bangku senior high school!" ~nyonya oh

"Kau yakin sehun? Kau tak menyentuh istrimu itu sedikit pun?" ~chanyeol

"Kau bicara apa? Mana mungkin aku melakukan hal itu? Sementara bella masih sekolah, dan aku juga sekolah!" ~sehun

"Setelah mereka lulus sekolah mereka harus memberi kan sesuatu kepada orang tua mereka!" ~janice

"Apa yang di berikan?" ~bella

"Tentu saja seorang malaikat kecil penerus sehun nanti" ~tuan oh

"Mwo?" ~sehun dan bella

Dengan serempak mereka berdua berkata, membuat senyum keluarga di sana terlihat.

******

4 bulan kemudian

Cahaya matahari pagi yang masuk dari celah jendela kamar sehun dan bella membuat yeoja cantik yang tertidur pulas terbangun, gadis cantik itu membuka perlahan kedua matanya membiaskan cahaya yang masuk ke dalam retina matanya. Bella duduk di atas kasur melihat namja di sampingnya tertidur pulas membuat ia tersenyum lebar, ia mengikat rambut hitam sebahunya dan beranjak pergi menyiapkan sarapan untuk berangkat sekolah nanti.

Tak menyangka hari ini sehun dan bella akan menjalan kan ujian sekolahnya, bella tak merasa jika ia gugup atau sebagainya yeoja cantik itu menganggap jika itu hanya ujian biasa sehingga ia tak gugup. Seusai menyiapkan sarapan ia segera pergi ke kamar mandi untuk membersihkan kan dirinya.

Bella mengenakan seragam sekolah nya, kemudia membangun kan suami nya yang masih tidur pulas di atas ranjang coklat di sana.

"Sehun-ah" ~bella

"Ireona!" ~bella

"Ye.. sebentar lagi" ~sehun

"Sehun..." ~bella

My friend is My husbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang