Hidungnya mungil dan mancung,wajahnya putih mulus tanpa cela.Bibirnya tipis dan ranum begitu menggodaku untuk mencicipinya,aku menggeleng kan kepalaku pelan untuk mengusir pikiran kotorku.Dia hanya mengangguk dan balik menatapku,dengan tatapan yang sulit diartikan.
Tiba tiba pria yang tadi aku hajar berteriak memanggil nama Johnny, yang aku yakini sebagai pemilik cafe.
Kembali aku pusatkan pandanganku ke wanita dihadapanku,tubuhnya bergetar dan dia menggigit bibirnya.Aku tau dia sangat takut, jika bosnya akan memecatnya.'Tapi tenanglah selama aku ada di sini,tak akan kubiarkan seseorang menyakitimu,'janjiku dalam hati.
"Tenanglah tidak akan terjadi apa apa, aku ada disini untuk membelamu.Disini kaulah yang benar jadi jangan takut."kataku mencoba menenangkanya ,dan dia hanya menganggukkan kepalanya seraya mengulas sebuah senyum.Bibirnya memang tersenyum seakan ia mengatakan 'Aku tidak takut',tapi matanya tak bisa berbohong jika saat ini dia sedang sangat ketakutan.
Johnny dan pria itu yang kutau dia bernama Viktor berbincang cukup lama,dan menegangkan tentunya.Viktor berteriak menunjukku dan wanita cantik disampingku,lalu dia pergi dengan tertatih tatih dan umpatan umpatan kasar terus mengalir dari mulutnya.
Johnny terus mengikutinya sampai Viktor masuk ke mobilnya.Johnny kelihatan menyerah dan mendatangiku dan wanita disampingku, wajahnya memerah,bibirnya menipis menahan marah.
Tepat didepanku dan wanita disampingku,Johnny menumpahkan semua amarahnya."Firella apa yang sudah kau lakukan!!kau membuatku kehilangan Viktor.Apa kau tau aku mempunyai hutang senilai 100 juta padanya,dan sekarang dia ingin aku mengembalikanya segera.Oh god apa yang harus aku lakukan, Firella mengapa kau tak menerima tawaranya dia orang pembosan satu kali dia menyentuhmu mungkin kau akan disuruh pergi.Dan kau bisa mendapatkan keuntungan dari itu. Tapi...ah sudahlah aku menyesal telah memanjakan mu selama ini!!"ucapnya penuh dengan amarah dan penekanan.
Ingin sekali rasanya aku meremas mulutnya dan memukul perut buncitnya,supaya Johnny tak melanjutkan kata kata kasarnya kepada wanita disampingku ini.Namun aku segera menahan diri dengan merapatkan gigiku,serta mengepalkan tanganku.Karna aku tau yang wanita itu butuhkan saat ini adalah keamanan,makanya aku tak mau menghajar Johnny.

KAMU SEDANG MEMBACA
FIRE
Romance(18++) Cinta datang tak terduga,namun jika cinta itu sudah datang cinta akan berubah seperti api yang merusak dan mengancurkan apa saja yang menjadi Penghalang. Firella Alexander Graham