"Eomma! Eomma!" Chan berlarian memasuki rumahnya dengan sebuah permen lollipop di tangan kanannya.
"Omona.... Channie... ada apa? Kenapa berlarian, hmm?" Nyonya Park menghampiri Chan.
"Eomma! Channie punya teman baru!" Ucap Chan antusias.
"Aigoo.... anak eomma punya teman baru, eo? Nugu? Yeoja? Yeoppo?"
"Soojungie eomma! Yeoja, neomu neomu yeppo!"
"Chingu atau yeojachingu, Channie?"
"Yeo- eommaa...." rengek Chan.
"Aniyo... Channie-ah eomma hanya bercanda. Jangan seperti itu, eoh? Cah, cepat habiskan permen yang ada di tangan mu lalu pergi mandi. Eomma ingin memasak makan malam."
"Eomma ingin memasak apa?"
"Channie ingin apa?"
"Emm.... kimbab dan sup tahu?"
"Call! Eomma akan membuat kimbab dan sup tahu kesukaan Channie."
"Yeay! Gomawo eomma!" Chan berlari kearah tangga menuju kamarnya di lantai dua.
'Bugh'
Chan terjatuh, kakinya tersandung anak tangga pertama dan tubuhnya membentur anak tangga yang ada di atasnya.
"Eomma!!! Hiks.... Eomma!!!" Chan berteriak di sela isakannya.
"Omo! Channie!" Nyonya Park menghampir Chan.
"Eomma.... hiks.... appo."
"Oh! Channie!" Yoora yang baru saja memasuki rumah berlari menghampiri adiknya.
"Eomma, Channie waeyo?" Tanya Yoora.
"Mwo? Eomma... coba lihat itu." Belum sempat nyonya Park menjawab pertanyaan putrinya, Yoora berseru sambil menunjuk sesuatu yang tak jauh dari Chan.
"Omona, Chnnie.... gigi mu patah, eoh? Coba buka mulut mu sayang." Pinta nyonya Park. Chan membuka mulutnya, dan benar saja separuh bagian gigi Chan patah.
Nyonya Park terkekeh melihat pemandangan di depannya. "Yoora-ya, bawa Channie ke kamarnya, ne? Eomma mau memanggil Kim ahjumma untuk membantu mengobati luka yang ada di lutut Channie."
"Ne eomma."
_______________
Satu bulan sudah berlalu...
Soojung sudah mulai terbiasa dengan kehidupan barunya dan... Chanyeol. Sekarang tak ada lagi kata canggung di antara mereka. Dan saat ini mereka berdua sudah mulai mengerti satu sama lain, atau mungkin hanya Soojung yang mengerti Cahnyeol? Entahlah.
Saat Chanyeol pulang larut malam Soojung akan menunggu sampai Chanyeol pulang, lalu menyiapkan air hangat untuk namja itu mandi dan terkadang menyiapkan makanan jika Chanyeol terlihat pulang dengan keadaan seperti orang kelaparan.
Setiap pagi, Soojung selalu membuat sarapan untuk dirinya dan Chanyeol, atau hanya untuk dirinya sendiri karena Chanyeol jarang ada di rumah.
Bangun pagi membuatkan sarapan, mengerjakan pekerjaan rumah tangga, menunggu si pria pulang hingga larut malam lalu menyiapkan air, makanan hingga kebutuhan lainnya, itu terlihat seperti tugas seorang istri, kan? Mungkin bagi mereka yang tak tahu mereka akan mengira bahwa Chanyeol dan Soojung adalah pasangan yang bahagia.
Pagi ini, pagi-pagi sekali Soojung sudah terbangun dari alam mimpinya. Itu karena ia merasa mendengar suara ribut di luar kamarnya.
'Sepertinya sedang terjadi sesuatu di luar.' Gumamnya pelan. Ia bangkit dari posisi berbaring, mencoba menajamkan indera pendengarannya.
'Seperti suara dua orang yang berbeda.'
KAMU SEDANG MEMBACA
Unexpected Love
FanfictionTinggal bersama dengan seorang gadis tanpa ikatan apapun bahkan mereka baru saja saling mengenal lima menit yang lalu, itu tak pernah terpikirkan oleh seorang pria tampan yang menjadi idola semua orang lebih tepatnya di kalangan para wanita. Kembali...
