Chapter 11: Never Let You Go

534 66 11
                                    

Voment ya, maaf banyak typo(s)
Jangan lupa baca BTS! Oneshoot 😁
.
.
.

Klik

Klik

Klik

Klik

Jisung kembali melihat hasil foto di ponselnya. Ia rasa hasilnya masih 'Kurang dekat' ia pun kembali mengarahkan ponselnya untuk menangkap moment antara sepasang anak manusia yang tidur saling berhadapan dengan posisi sama-sama meringkuk.

Klik

Klik

"Sempurna! Ini lumayan. Kekeke noona dan hyung terlihat seperti sepasang kekasih. Eh, maksudku suami istri. Ya Tuhan mataku kini sudah tak suci lagi, maafkan aku." Jisung berbicara pada dirinya sendiri, ia berdiri sambil berkaca pinggang melihat kakaknya dan calon kakak iparnya meringkuk diatas kasur. Masih dengan mengunyah permen karet dimulutnya, ia bergumam tak jelas mengomentari gaya tidur keduanya.

"Noona, sekarang aku bisa mengancammu kalau kau macam-macam hahaha."

"Ah sepertinya aku harus segera pergi sebelum mereka berdua bangun." Jisung pun mengendap dengan langkah pelan berusaha agar tak membangunkan Haejoo dan Jungkook. Setelah pintu kamar Haejoo ditutp Jisung pun segera pergi meninggalkan apartemennya untuk ke sekolah tanpa sarapan. Ya, ia tak tega membangunkan kakaknya hanya untuk di buatkan makanan. Terlebih Haejoo dan Jungkook terlihat sangat lelah. Jisung tak mau mikirkan hal macam-macam karena noonanya tidur dengan Jungkook hyung. Yang jelas ia percaya pada kedua orang itu.

***

Haejoo kini berada di dekat ruang dosen. Setelah pengujian untuk tugas akhirnya, Haejoo sedikit banyak mendapatkan pencerahan untuk apa yanh kurang dalam memyusun tugas akhirnya. Ia memegang beberapa lembar kertas hasil revisi yang akan ia perbaiki. Sesekali ia berguman sendiri dan tersenyum membayangkan kalau ia akan lulus sebentar lagi. Satu hal yang ingin Haejoo lakukan adalah ia ingin cepat bekerja dan membantu mengurangi beban kedua orang tuanya.

Haejoo kini berada di lorong loker, memasukan beberapa buku catatan yang ia tinggakan di loker ke dalam tasnya. Seseorang datang di balik loker tersebut dan mengatakan sesuatu pada Haejoo.

"Kau Haejoo, kekasih Jungkook kan?"

"Ah? Ne.. Memangnya kenapa?" awalnya Haejoo ragu untuk mengiyakan namun setelah ia pikir kembali, rasanya ia tak perlu khawatir lagi mengakui dirinya sebagai kekasih Jungkook. Toh dirinya dan Jungkook juga mahasiswa biasa.

"Ini." Gadis itu menunjukan sebuah surat ke hadapan Haejoo. Haejoo menerimanya dan membaca siapa nama yang tertera di surat tersebut.

To: Jeon Jungkook

From: Y.E.B

"Ini surat dari entah siapa. Seseorang menyurihku untuk memberikannya pada Jungkook, namun aku tak bisa menemukannya. Jadi kurasa memberikannya padamu tak masalah kan?"

"Tentu.. Aku akan memberikannya pada Jungkook. Kebetulan Jungkook sedang memiliki urusan sehingga ia tak ke kampus." Ujar Haejoo.

"Baiklah, aku permisi."

"Ya, sampai jumpa." gadis itu pun meninggalkan Haejoo. Kembali melihat surat yang ia pegang dan bertanya pada dirinya sendiri.

Siapa YEB? Apa dia teman Jungkook?

Entahlah, Haejoo tak terlalu memikirkannya dan ia memasukan surat tersebut ke dalam tas.

***

Disinilah Haejoo, di sebuah taman dekat dengan komplek rumah Jungkook. Haejoo sengaja datang kesini karena ia ingin mengajak Jungkook pergi, namun sepertinya Jungkook sedang memiliki urusan dengan ibunya sehingga Haejoo memutuskan untuk menunggu Jungkook setelah pria itu berkata bahwa ia akan segera datang.

Run To You ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang