Masih Flashback

105 4 0
                                    

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakaatuh😊
#senyuminaja

Senyum dulu dong kaka ade kawanku yang cantik ganteng and sholeh 😂

Tafadhol (silahkan) baca😊

- - - - - - - - -

"Maaf nak,kamu tidak boleh masuk ke dalam, karena kamu telat dan saya tidak mau menerima sogokan lagi dari kamu" Ujar Pak Satpam berkumis itu

"Yaelah pak, telah 30 menit ga apa apalah, macet tadi mengertilah" Farysa berbohong

"Tetap tidak bisa!" balas pak Satpam

"Lah kok? Bapak nih ya dapet dosa tau, ngelarang penerus bangsa buat cari ilmu, gimana kalau semua anak bangsa diginiin , yahh hancur bangsa ini" Farsya pura pura baik

Pak Satpam terlihat sedang berfikir, ini kesempatan untuk Farsya masuk ke dalam sekolah berhubung pagar nya terbuka sedikit pas lah buat dia masuk badanya kan agak kurus dikit hehehe.

Srret...

"Haha mau aja di kidalin eh kadalin" teriak Farsya sambil lari secepat mungkin menuju kelasnya

Pak Satpam yang mulai sadar dari lamunanya terkejut karena siswi di depannya menghilang, dia di bohongi lagi olehnya.

Srett srett

Brukkk

"Awww.."

"Hahahah " semua anak tertawa melihat Farsya berlari menabrak pintu kelas.

"Sudah diam!" Guru Agama angkat bicara karena kelas VIII B sedang belajar pelajaran PAI.

"Astagfirullah Farsya kamu datang ke sekolah telat lagi? Dan liat kerudung kamu nyengsol sabelah ( kepinggir sebelah) dan poni kamu terlihat, cepat benarin kerudung kamu, malu atuh"

Memang saat itu Farsya memakai baju absurd dan tidak rapi apalagi kerudungnya yang jipon berlebih. Karena telat beginilah jadinya.

"Cepat duduk, mumpung Ibu lagi Baik jadi kamu tidak Ibu hukum, tapi kalau ketahuan telat lagi, akan ibu hukum"

"Baik bu, ngerti kok ngerti " Ucap Farsya kesal karena pagi pagi begini dapat ceramah dan ditertawakan oleh teman sekelas

"Astagfirullah Farsya, kapan kamu berubah?" Tanya Adel dalam hatinya

"Apa kamu liat liat heh?" Tanya Farsya sambil melirik Adel yang dari tadi memerhatikan dirinya

"Eh enggak" Ucap Adel

Pelajaran PAI pun berlangsung, Bu Euis mulai menerangkan tentang larangan membuka aurat bagi perempuan,

"Ok anak-anak kenapa kita harus tutup aurat?". anya Bu Euis

Semua murid terdiam membisu, beberapa detik kelas terasa sunyi,
Akhirnya Adel mengangkat tanganya, seketika itu dia menjadi sorotan mata-mata sekelas yang tajam.

"Iya Adelia Rahma, apa jawaban kamu?".

semua murid tampak memperhatikan Ceramah Bu Euis tapi Farsya? Dia malah corat coret ga jelas di halaman terakhir buku PAI nya.

20 menit kemudian....

"Baiklah anak anak, cukup disini saja perjumpaan kita kali ini, semoga kita dapat dipertemukan kembali dalam keadaan sehat walafiat Aamiin, Assalamualaikum" Pamit Bu Euis

"Waalaikumsallam" Balas semua murid

Bel Istirahat mulai berbunyi

Seperti biasa para murid berbondong bondong menuju kantin sekolah Ada yang berlari karena takut keburu penuh kantin nya, ada yang berjalan bersama beberapa teman nya sambil bercerita. Dan seperti biasa juga Adel menuju masjid untuk menaikan shalat dhuha. Semua guru tertegun pada Adel

"Indah parasnya, baik hatinya, tinggi ilmu agamanya, sempurna akhlaknya".
Begitulah celotehan guru terhadap Adel berbeda pada Farsya

"Pintar otaknya, cantik anaknya, nakal sikapnya".

- - - - - - - - - - - - - - - -
Vote dan kritik saranya
Ditunggu ^_^

Cinta Yang Asing Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang