WC 2

43 2 0
                                        

"Fiya, mending sekarang kamu ke kelas gih, udah jam segini. nanti telah" pinta Adel kepada Fiya dengan lembut , Fiya menurutiya dan pergi menuju kelas. Tidak beberapa lama, Fiya hilang dalam pandangan Adel

"Astagfirullah Farsya, istigfar kamu. Aku begini karena aku sayang sama kamu, bagaimanapun juga kita dulu sahabat, jadi aku gamau kamu bertingkah laku menyimpang"

"Sahabat? Lo bilang kita sahabat? Ngaca dulu, siapa yang dulu hancurin persahabatan kita? Hah? Lo kan yang mulai ngehindar dari gue? Saat gue lagi susah, saat gue butuh lo del, lo kemana waktu itu?" Bentak Farsya sambil emnunjuk nunjuk Adel.

"Aku gak begitu Far, kamu salah paham. dengerin penjelasan aku dulu"

"Gaperlu ada penjelasan apa apa, mending lo pergi selamanya"

"Sya, kamu lihat kan sifat Naya ? Gara gara dia kamu jadi kayak gini, kamu berubah total, kamu dulu baik berprestaski juga , tapi sekarang? Kamu Hijrah ke arah yang gak baik Sya"

"Asal lo tau, dia ada saat gue susah, gak kayak lo del"

"Dan asal kamu tau juga Sya, dia sahabatan sama kamu gara gara dia mau ngambil uang kamu! Dia hanya butuh uang, bukan kamu!" Ucap Adel sambil pergi meninggalkan Farsya

Farsya sebenarnya rindu kepada Adel, rindu untuk bercerita , rindu bermain, rindu mengerjqkan Par bersama, tapi yasudahlah dia yang mulai duluan. Itulah pendapat Farsya

******

Cinta Yang Asing Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang