Kenapa judul cerita SHS?
Ya, cerita ini menggambarkan masa Senior High School. Tapi makna SHS sendiri ialah "Secret Heart Story". Kalau kalian pikir masa SMA itu indah, boleh banget baca cerita ini. Nah, Kalau kalian pikir masa SMA itu membosankan. Wajib baca ini!Di prolog ini, akan ada pengenalan sebagian tokoh yang ada di SHS.
1. Helena Claretha (aku)
⚫Tokoh utamanya ialah aku, namaku Helena Claretha atau akrab dipanggil Helen. Tulisan singkat dalam buku harianku tertulis rapi penuh kesan. Aku punya sihir, bukan berupa mantra-mantra penyihir yang kalian kira! Sihir ini adalah rahasiaku. Kata teman-teman aku pintar, tapi faktanya aku adalah anak yang super duper pemalas bahkan cuek. Jangankan disuruh membaca buku novel yang berlembar-lembar, untuk baca tulisan meski sekedar rangkuman pun aku malas. Tapi aku suka menulis apalagi melukis. Kedua hal itu dapat mencurahkan suasana hatiku sekaligus menjadi pelampiasanku.
2. Alvin
⚫Kakak kelas yang satu ini di sekolahku terbilang cukup populer. Selain memiliki paras yang tampan, kak Alvin memiliki postur tubuh yang tegap dan piawai bermain musik. Dia merupakan salah satu anggota OSIS. Kalau baru ketemu pasti akan bilang kalau dia ini sombong! Ya jelas aja, sih 23k followers di Instagram y x biasa-biasa aja, hehe. Kak Alvin itu misterius, susah ditebak, bahkan terbilang cukup dingin terutama sama perempuan. Apalagi dia belum pernah pacaran selama 17 tahun hidup :3 ah
3. Caca
⚫ Perempuan dengan rambut kuncir ciri khasnya ini adalah sahabatku sejak SMP. Kita duduk sebangku sejak duduk di bangku kelas tujuh. Anehnya, kita nggak pernah pisah kelas dan selalu duduk bareng! Aduh, best friend banget deh pokoknya meski kadang sifat egois Caca bikin aku lelah menghadapinya. Kalau aku lagi ada masalah, Caca selalu siap nolongin aku begitupun sebaliknya. Dan ternyata kita ditakdirin untuk satu sekolah lagi di SMA, Caca juga milih jurusan IPA sama denganku. Kalau aku dan Caca kebetulan satu kelas lagi, mungkin kita akan jadi teman sebangku lagi. Nggak ada kata bosen, haha.
4. Dhea
⚫ Jangan diragukan siapa yang roknya paling ngatung di sekolah, udah jelas jawabannya Dhea. Masih junior aja style nya ngalahin kakak kelas!:( Hebatnya, Dhea nggak pernah takut kalau dilabrak orang. Gaya bahasa Dhea yang ceplas-ceplos bikin Dhea makin dibenci kakak kelas. Apalagi wajah manis yang dimiliki Dhea bikin kakak kelas envy parah dan itu membuat dia dikejar-kejar cogan (cowok ganteng) senior di sekolah. Dari cover, Dhea keliatan tomboy ditambah Dhea suka banget memakai topi. Tapi banyak yang bilang kamar Dhea itu warna pink. Lho?
5. Herza
⚫Si rambut berantakan ini terbilang 'tengil' di sekolah meski baru jadi junior. Tapi jangan bilang Herza anak bodoh ya. Justru dia adalah saingan berat di kelasku. Umurnya beda satu tahun di bawahku. Kok bisa seangkatan? Iya, dia akselerasi makanya bisa menjadi seangkatan denganku seharusnya dia masih kelas sembilan SMP. Herza itu humoris, friendly, meski guru-guru banyak yang nggak suka sama etika dia tapi dia nggak pernah membenci guru-guru tersebut. Bahkan Herza berani membuktikan kalau dia adalah anak yang bisa dibanggakan dengan kecerdasannya.
Bakal banyak rahasia yang keungkap di cerita ini, deh.
CUKUP SEKIAN YA! Kebanyakan ya? Btw, itu gambar aku edit sendiri jadi dimaklumkan ya jika masih kurang bagus.
I hope you like it and I need your support to make this story becomes an interesting story.
KAMU SEDANG MEMBACA
SHS
Teen FictionMelepas putih biru, menyiapkan ruang putih abu-abu. Katanya ini adalah masa yang indah. Apakah virus merah jambu akan datang kepadaku menggebu-gebu? Benarkah masalah yang kuhadapi semakin rumit dan perlu kedewasaan? Aku pandai berimajinasi, ahli men...