You Are Always In My Heart Part 2

31 1 0
                                    

Sesampainya disekolah, gue langsung masuk ke kelas. gue duduk di bangku nomor 3 Dari depan.

gue termasuk orang yang pendiam do kelas. gue juga ga cukup terkenal di sekolah ini.

ga selang beberapa lama sahabat gue dateng. Alice Luciana Everdeen. dia biasa di panggil Alice. Alice itu cantik, rambutnya blonde, tinggi, pokoknya dia itu bisa dibilang perfect Kalo untuk jadi model.

"hey Audrey" sapanya sambil tersenyum manis ke gue

"hey Alice"

"gimana lo udah sehat?"

"udah lebih Dari kemarin sih"

"syukurlah Kalo gitu"

"oh iya selama gua ga masuk ada PR apa aja?"

"ga ada kok. tapi gue punya kabar baik nih"

"apa?"

"di kelas 11 ada murid cowok Yang ganteng bangettt. dia pindahan dari England. pokoknya ya Kalo lo ngeliat dia lo pasti bakalan jatuh hati sama dia. aduh gue aja kelepek-kelepek."

"udah ngomonnya?"

"kurang ajar ya lo gue udah ngomong panjang lebar di kali tinggi lo nya malah kaya gitu . lo jahat"

"maaf deh. forgive me please?"

"sure "

setelah beberapa menit kita mengobrol, bel tanda bunyi masuk pun berdentang. seluruh murid masuk ke kelas masing- masing.

pelajaran pertama, science. pelajaran yang paling gue benci tapi ga tau kenapa dikelas yang paling bisa science itu cuma gue. gue merupakan satu satunya murid yang selalu dapat nilai A dipelajaran science. aneh kan?

skip

istirahat

"Audrey, kantin gak?"

"boleh, ayuk"

gue Dan Alice pun ke kantin. sesampainya di kantin gue dan Alice mencari tempat untuk kita makan. tapi penuh semua. ada yang kosong sih tapi ada cowoknya disitu dia sendirian aja. gue mau kesana tapi....

"sorry, boleh duduk disini ngga? soalnya tempat yang lain penuh :')"

"sure, duduk aja"

akhirnya gue duduk didepan cowok itu, gue nunggu alice yang tak kunjung datang, apalah arti aku menunggu bila kamu tak cinta lagi(?) back to story hahah...

Setelah menunggu kurang lebih 10 menit Alice pun datang dengan membawa makanan yang tadi sudah di pesan. pas gue lagi makan gue ngerasa kalau cowok tadi ngeliatin gue mulu. gue ngga tau seberapa blushing muka gue sekarang, terus dia ngeliatinnya sambil senyum yang menurut gue bikin meleleh. 

"gue Ashton. gue anak kelas 11, nama lo siapa?"

"gue Audrey dan ini Alice, gue anak kelas 10"

"okay. gue duluan ya, nice to meet you"

"okay, nice to meet you too, Ashton"

dia hanya tersenyum kemudian dia menghilang dari hadapan gue, ngga berapa lama kemudian bel tanda masuk pun berbunyi, berarti saatnya untuk masuk kelas.

Hari ini guru yang masuk cuma 2 orang, karena katanya guru-guru lagi pada sibuk ngurusin persiapan untuk kelas 12 Ujian. dan akhirnya anak-anak seluruh kelas 10 dan 11 diperbolehkan pulang.

gue lagi nunggu bus, ya karena kenna kelas 12 dan dia belum boleh pulang, sedangkan si Peter katanya dia ada kerja kelompok, terpaksa gue pulang naik bus.

10 menit kemudian

"Hey Audrey" sapa Ashton

"Hey Ashton :)"

"ngga pulang?"

"lagi nunggu bus hehe"

"mau gue antar pulang?"

" gausah deh nanti takut merepotkan"

"ngga kok :) ayo naik"

"okay, thanks before"

dia hanya membalasnya dengan senyuman :) 

gue pun sampai di depan rumah grandparents gue.

"mau mampir dulu?"

"ga usah makasih ada keperluan soalnya"

"oh iyaa makasih ya udah mau nganterin :)"

"iya sama sama, boleh minta nomor lo ga?"

"buat apa?"

"ya buat ngobrol atau do something"

"okay boleh" gue pun memberikan nomor Handphone gue ke Ashton. kelihatannya dia seneng banget dapet nomor gue. 

"okay gue pulang dulu ya Audrey, Bye"

"okay bye"

(next part, vote or comment please?)

You Are Always In My Heart CANCELLEDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang