Satria POV
Aku tau semenjak kejadian waktu itu aku selalu merasa bersalah, apa Shela mau memaafkan . Jujur aku masih menyimpan perasaan sama dia, aku akan jaga dia meskipun kita gak bisa bersama kayak dulu . Apa aku coba bicara lagi sama Shela ? Apa aku harus deket lebih dari sahabat lagi ? Apa dia udah maafin aku ?
Shel bisa ketemu ?
Lo siapa ya ?
Aku Satria, bisa ketemu sekarang?
Oke deh, ditaman deket sekolah.
Aku berangkat sekarang
Kok aku jadi gugup gini ya ? Apa perasaan 3 tahun lalu muncul lagi . Udah gak boleh bilang gitu Sat dia sahabat .. inget sahabat .
Setelah 10 menit Satria sudah sampai ditaman, dia mencari dimana Shela berada, dia benar-benar gugup kenapa dia segegabah itu mengajak Shela bertemu . Dia tidak tau akan mengatakan apa saat bertemu Shela .
Akhirnya dia memilih duduk disalah satu bangku disudut taman, tempatnya strategis dibawah pohon dekat dengan pejual makanan dan tidak jauh dari jalan raya . Satria merogoh sakunya dan mengambil ponselnya dituliskan pesan singkat kepada Shela .
Aku di bawah pohon dekat penjual es degan kamu kesini aja Shel .
"Ada apa lo ngajak ketemu sama gue ?"
"Duduk Shel" Shela duduk disebelah Satria
"Cuma pengen ketemu kamu Shel, lama kita gak jalan bareng lagi"
"Sejak kapan ada kata kita?"
"Shel aku maaf atas kejadian beberapa tahun lalu . Sebenernya aku sama Nadine itu--"
"Nadine lagi yang lo bahas . Emang dari dulu lo lebih sayang sama dia dari pada gue!"
"Shela aku gak mau berdebat sama kamu aku hanya mau kita deket lagi kayak dulu sebagai seorang sahabat"
"Lo gak tau Sat betapa hati gue hancur saat gue tau lo pindah dan jauh dari hidup gue. Gue kesepian dan gue kehilangan lo"
"Maaf Shel semua itu keputusan papa dan mamaku , aku juga gak mau ninggalin kamu"
"Gue udah terbiasa hidup sendiri tanpa kehadiran lo dan apa sekarang lo dateng lagi" Shela sangat kecewa terhadap Satria dan dia hanya diam mengakui kesalahannya
"Waktu itu aku pengen tinggal sama Kakek disini tapi papa gak kasih izin, karna papa sedang ada masalah sama Kakek . Aku rindu kamu Shel dan tentang Nadine aku sekarang sudah berpisah sama dia . Itu semua rencana papa karna bisnisnya dengan keluarga Nadine"
"Lo udah sakitin gue Satria!" bentak Shela
"Maaf Shel, pertemuan ini malah bikin kamu tambah benci sama aku"
"Gue selalu butuh lo Sat, lo jahat karna udah ninggali gue!" Shela menangis dia sudah tidak dapat membendung lagi air matanya .
"Aku gak bakal ninggalin kamu lagi Shel" Satria memeluk Shela dengan mengusap rambutnya dengan penuh kasih sayang .
"Makasih lo udah balik lagi kesini"
KAMU SEDANG MEMBACA
HOPE
Novela Juvenil-Berharap pada seorang yang membuat kita merasa nyaman. -Namun nyatanya kita sudah tidak lagi terlihat dimatanya. -Ketika sahabatmu menghambat perjuanganmu yang lama. -Semua seolah tidak mendukung apapun usahamu. -Apakah masih ada seorang yang pedul...