Hatred [ one ]

ㅡ20. anymore ㅡ

"Apa yang kalian lakukan huh?!"

Jihyo dan kedua temannya menatap kaget pada Taehyung, ia berdiri di pintu menatap tajam ketiganya.

Brukk

Keempat orang yang sedang bertatapan yang tak lain Taehyung dan Jihyo juga kedua temannya memalingkan pandangan pada asal suara tadi.

Taehyung berlari ke arah Hana yang terjatuh pingsan, dapat Taehyung lihat seragam Hana basah kuyup, ia kembali menatap Jihyo tajam.

Jihyo menunduk "Aku tidak bermaksud menyakitinya, a..aku hanya memberinya sedikit peringatan." Cicit Jihyo menunduk takut, Ia tidak menyangka kalau Hana akan sampai pingsan, ia hanya bermain-main.

"Keluar kalian!"

Taehyung kembali memfokuskan pandangannya pada Hana yang masih pingsan.

"Kubilang pergi!!"

Setelah mendengar teriakan Taehyung, Jihyo dan kedua temannya lalau pergi dengan tergesa-gesa.

"Hana, kumohon Hana bangunlah." Taehyung menepuk-nepuk pipi Hana mencoba agar Hana terbangun.

---

Yoongi berjalan tergesa, karena bangun telat ia jadi terlambat. Yoongi berjalan dan kebetulan melewati toilet wanita ia tak sengaja mendengar teriakan dari dalam toilet dan tak lama setelah itu tiga siswi keluar dari sana dengan tergesa.

Jihyo dan kedua temannya berjalan melewati Yoongi yang menatap heran ketiganya.

Karena penasaran Yoongi melangkahkan kakinya kearah toilet dan melongokkan kepalanya melihat siapa yang tadi berteriak.

Kedua mata Yoongi yang sipit seketika melotot walau hanya setengah, ia melihat dengan jelas Hana terbaring dengan seragamnya yang basah kuyup dan seorang siswa yang tengah mencoba menyadarkan Hana.

"A...apa yang terjadi?"

Yoongi berjalan mendekati Taehyung dan Hana, dengan raut terkejutnya.

Tapi sepertinya Taehyung tak menghiraukan pertanyaan Yoongi, Taehyung merogoh sakunya mencari ponsel untuk menghubungi seseorang.

Yoongi yang merasa terabaikan ia mencoba membangunkan Hana. "Di..dia pingsan?" seketika Yoongi panik.

"Ha...halo, Hyung?! Hana, Hana pingsan."

Yoongi menatap Taehyung yang sedang berbicara dengan seseorang di telpon. Setelah selesai Taehyung menyimpan kembali ponselnya ia menatap Yoongi yang duduk menyangga Hana.

"Kita bawa ke ruang kesehatan cepat!"

Setelah mendapat perintah dari Taehyung, Yoongi mengangkat tubuh Hana dan menggendongnya. Taehyung mengikuti Yoongi yang menggendong Hana di depannya, keduanya berjalan menuju ruang kesehatan tanpa ada gangguan atau tatapan aneh sari para murid karena sekarang jam masuk.

Brakk

Pintu ruang kesehatan tiba-tiba terbuka dengan kasar menampilkan Baekhyun yang terengah seperti habis berlari, membuat ketiga orang di dalam ruangan tersebut terlonjak kaget.

Yoongi yang masih berada disana sejak mengantar Hana mengerenyit heran melihat kedatangan Baekhyun. Berbeda dengan Yoongi, Taehyung malah terlihat biasa saja seolah kedatangan Baekhyun memang ia tunggu.

Baekhyun mendekati seorang dokter yang tengah memeriksa keadaan Hana, "Apa dia baik-baik saja?" Tanya Baekhyun dengan wajah khawatir nya.

"Dia hanya pingsan, tidak ada yang serius, seperti nya ini gejala maag-nya." Ucap dokter yang bernama Jaehyun dengan senyum ramah nya.