[DI REVISI SETELAH SELESAI]
Berawal dari pertemuan lelaki bernama Ray yang tidak miliki aturan berpapasan dengan wanita cantik Pevita Adriani.
Siapa sangka ternyata mereka sekelas. Dan perlahan Ray mulai menggoda Pevita dengan sikap jahilnya. Akank...
For some reason, chewing gum for me gets my brain going.
><
LINE!
BARAKALLAHsentamessage 09.30 PM
Naufal Key: selamat malam hadirin
Alvino Rein: malam sayangkuuu
Wisnu Keno: g pntng.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Wisnu - Naufal - Ray
Suara getaran dari atas meja belajar berwarna putih bersih dan suci, sesuci kasih ibu yang terletak di samping kanan tempat tidur dengan keadaan sprei digunakan untuk selimut, selimut dijatuhkan dibawah lantai, dan bantal yang diletakkan diatas wajah lelaki penghuni kamar yang sedang dalam keadaan terlentang dengan pakai seragam SMA ditubuhnya tersebut.
Dengan sekuat tenaga, lelaki berambut acak-acakan itu bangkit dari tempat ternyamannya. Menyesuaikan posisi duduk nya. Menyiapkan nyawanya untuk berdiri. Dan..
Ray Adrian: anak kutilpenganggu tidur indah
Sent.
BARAKALLAHsentamessage
Wisnu Keno: hey anak perawan! Jam berapa nih kok dah bobo ?
Alvino Rein: jijik.
Naufal Key: maafkan hamba. Ke warung Aak yuk.
Wisnu Keno: anak gadis gabole keluar malam bang.
Alvino Rein: ingin ku buang Wisnu menuju sapiteng
HAHAHAHAHA.
Apakah ini yang dinamakan barokah darimu Tuhan? Berteman dengan para lelaki yang hanya hafal doa sholat wajib saja. Itupun kadang-kadang.
Ray menyadari teman-temannya semakin menjadi-jadi. Dia hanya bisa membatin dan pasrah kepada Tuhan karena memiliki teman seperti mereka.
Ray Adrian: eh serius nih
Ray Adrian: lelaki tampan nan sholeh mau ngomong
Ray Adrian: penting bgt
Belum juga Ray menyelesaikan apa yang ingin ia katakan. Jawaban bertubi-tubi sudah datang.
