Perpisahan

159 25 21
                                    

Haloo Semua...gimana rindu nggak sama author??wkwkwk😂😂
?
?
?
Enggak ada yang jawab yaa???😅😭
Garing yaa??heheheh😂

Yukk...langsung ke ceritanya saja yaa~
👇


"Bunda, Bintang nggak mau pisah dengan Bunda...Bintang tetap mau kita semua disini Bunda!" ucapku sambil memandang kedua mata nya.
Matanya pun menatap ku seakan sedang berbicara bahwa dia pun tak mau ini semua terjadi....

***

Yaa, aku dan ayah ku pindah ke Jakarta. Kami pindah bukan tanpa sebab alasan.
Aku sekarang sudah kelas 6 dan besok adalah hari dimana pengumuman kelulusanku ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi, yaitu SMP.

Aku lulus dan juga mendapat nilai yang bagus. Namun, hal tak terduga pun harus kami dengar. Berita bahwa Ayahku harus ditempatkan untuk membuka cabang perusahaannya yang baru di jakarta, harus menutup semua angan - angan dan mimpi indahku. Dan, bukan hanya itu saja aku juga di minta untuk melanjutkan sekolahku di Jakarta. Tentu hal ini membuatku kaget dan kesal.

Kini, mimpi indah itu bukan hanya tertutup. Tetapi, harus terkubur hidup-hidup dalam hatiku....

Aku sedih, kesal dan kecewa. Perasaanku campur aduk! Seakan hanya tangisan dan rasa hampa yang mengisi hari-hariku....

Kedua orang tuaku juga berusaha menghibur dan memberikan penjelasan-penjelasan dengan tujuan, agar aku mengerti dan mau pergi ke Jakarta.

Senin, selasa, rabu, kamis, jumat, sabtu dan...tak terasa hari ini adalah hari terakhir aku berada di Manado.
Sedikit waktu lagi kami, aku dan Ayahku akan berangkat ke Jakarta.

Ya, tepatnya pukul 06.30 sedangkan sekarang sudah pukul 06.00
Waktuku tinggal setengah jam lagi dan entah mengapa hati ini terasa seperti sesak dan bimbang....

Awalnya aku tak mau dan bersikeras untuk tetap tinggal. Namun, mungkin ini kehendak Tuhan dalam hidupku.

Langkah demi langkah mengantarkan kami ke airport. Hanya rasa sedih yang menyelimuti hatiku.
Saatnya pun tiba. Derai air mata dan pelukan menjadi tanda perpisahan. Tak ada sebercak perasaan senang sedikit pun di dalam hati ini.

Namun, ada satu perasaan tenang jauh di lubuk hatiku, yaitu:

Aku bukan lagi seorang bayangan bukan!! Bukan lagi!!

My Brother[Diary Of Bintang]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang