Untuk dirimu,
Yang senantiasa kuucap dalam kalimat doaku.
Tepat detik ini,
Sepekan saya merindukan dirimu
Tepat,
Saat ini,
Saya masih juga merindukanmu.
Untuk dirimu
Yang dengan senang hati kusebut dalam doaku.
Tepat bulan ini,
Sewindu sudah saya menaungi rasa ini,
Rindu.
Untuk dirimu,
Yang selalu ku minta pada Tuhanku
Semoga hari ini,
Ada suatu hal yang baik untukmu
Sebagaimana baiknya bunga kepada kupu-kupu.
Sebagaimana baiknya senja kepada pendaki.
Sebagaimana baiknya mentari kepada bumi.
Sebagaimana baiknya, aku menyimpan rindu,
Untuk kuresahkan,
Kepada-Nya.
Rinduku
Untukmu.
Kepada dirimu
Yang senantiasa ku rindu,
Terimakasih telah mengajarkan berharganya pengalaman,
Terimakasih telah mengajarkan bagaimana istimewanya bersama,
Terimakasih telah mengajarkan artinya jarak dan memiliki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Puisi, Untuk Segenap Rindu yang Tak Bisa Terucap
PoesiaKarna kamu adalah panas, maka jangan tanya mengapa saya meleleh. Karna dingin adalah kamu, maka jangan tanya mengapa saya beku. -N . . Untuk segala rindu yang tak bisa terucap. Untuk segala rasa yang tak bisa terungkap. Untuk kamu, yang menjadi rasa...
