Saat Dian pulang dia memberikan hasil ulangannya kepada ayahnya "deee kenapa ulangannya jelek?" Tanya ayahnya "daa ayah ulangannya juga dadakan" jawabnya sambil membawa HP, "kamu ada apa sih sama HP km? Udah ah jangan main hp mulu.!! Gara-gara hp nilai kamu jelek lagi..!!" Tanya ayahnya sambil marah dan membawa hp tersebut.
Cepatnya cerita dan panjang nya jalan kehidupan yang diala kini Ardian sudah kelas 4 dan kedekatan Ardian dengan Riva semakin bertambah.
Saat itu Ardian berteman dengan Riva dan Rahma (sahabat nya Riva) cukup lama dan sekarang kenal dekat, saat itu Dian menjago di kelasnya sampai hampir lupa dengan keluarganya sendiri, "deee ibuu mah ngingetin kamu ya, gimana pun orang lain ke kamu tapi kamu tetep harus buat baik, jangan lupa sama keluarga" kata ibunya saat pagi, beberapa hari setelah kelas empat lalu Riva dan Rahma mengirimkan surat saat istirahat "ini baca... dari dia" kata Riva, "dia.." kata Rahma sambil saling tunjuk dan saling sulang seling, "mau gak jadi sahabat aku" tulisan yang tertulis di kertas putih yang dibawa oleh mereka berdua yang diperlihatkan kepada Dian, "mau gak" tanya mereka berdua lagi dengan kompak dengan pelan, "iy lah mau" jawabku dengan kasian dan terharu.
Mulai sejak itu Dian meninggalkan dan tak sedekat dulu lagi dengan teman-teman lainnya, tapi sangat dekat dengan kedua wanita tadi, malah Dian diejek oleh temannya "ahhh main ama cewek" omongan teman lainnya sambil mengejek Dian yang sedang mengobrol.
Setiap istirahat pasti Dian jajan, setelah jajan dia pasti bercerita pada kedua sahabatnya itu, bahkan Dian bermain bersama mereka, begitu senangnya Dian saat itu, dia tak peduli dengan lingkungan sekitarnya, tapi setelah menjadi sahabat Riva dan Rahma Dian menjadi anak yang baik, taat kepada kedua orang tua, rajin beribadah, tapi musibah baginya muncul saat itu "Riv maen yuk ikutan gak" salah satu orang yang bernama Raihan yang dulu di sukai Riva, dan dari situ Dian mulai kesal "hok ikutan aja aku mah gak apa-apa" katanya sambil minum minumannya yang tadi dia beli di luar sekolah dengan uang jajannya sendiri yang di kasihkan oleh ibunya dari kerja keras ibunya, Riva pun menghampiri Raihan dengan berkata "akuu.... ikuutaannnnn Rehhhh", Dian mulai cemberut dari situ "Dian kenapa?" Tanya Rahma kepada Dian "gk ko gak kenapa-kenapa, ko kamu gak diajak yaa??.." jawab Dian, "gak tau mungkin dia cuma butuh satu pemain" jawab Rahma sambil makan makanannya, "udah lah lanjut aja" kata Rahma sambil kesal dengan Riva karena dia gak ngajak main Rahma.
Waktu istirahat pun habis bel segera akan di bunyikan dalam hitungan 1... 2... 3... 4... 5... 6... 7... 8... 9... dan teeeeeettttt... teeeeeettttt... bel masuk pun dibunyikan dan guru belum datang, "kayanya bakal jamkos niiiihhh" kata Widy dengan wajah konyol, nahh Widy ituh termasuk teman dekatnya Raihan, Raihan suka nonton anime sampai teman-temannya terpengaruhi olehnya, jadi kalo Dian pengen ikutan harus suka anime dulu, truusss Raihan tuh di kelas banyak yang suka sama dia jadi Raihan bakal deket banget lah sama cewe-cewe di kelas, jadi Dian hanya bisa pasrah kalo Riva sama Raihan karena Dian hanya sahabatnya saja gak lebih (perihh yaaa). Jamkos dilalui tapi dengan suasana panas bagi Ardian karena Raihan semakin dekat dengan Riva.
Teeeeeettttt... teeeeeettttt... bel pulang telah berbunyi akhirnya semua murid pulang kerumahnya masing-masing dengan kendaraan yang berbeda.
Dian pulang bersama ibunya saat di rumah "adeee kenapa? Ada masalah?" Tanya ibunya sambil melihat wajah Ardian, "gak kenapa-kenapa ko buu emang kenapa? Gak ko" jawabnya sambil lemes "ohh gak nanya aja" jawab ibunya sambil menuju kamarnya.
Dian sengaja menyembunyikan masalah tersebut dari ibunya karena dia tak mau ibunya khawatir dan marah kepadanya, kedua kakak nya bertanya kepadanya "deee di sekolah ada yang suka sama ade gak?" Tanya kedua kakak sambil bisik-bisikan, "kayanya ada" jawab Dian, "siapa aja?" Tanya kedua kakaknya lagi, "kalo gak salah Riva dia teh ngajak sahabatan Dian daa, terus Ajwa dia teh temen sebangku kalo ulangan dia teh baik wae sama Dian tapiii cantikan Riva" jawabnya sambil berbisik-bisik.
Saksikan cerita keselamatannya oke jangan lupa vote, komen and subrice haha
Jangan nembunyiin dari orang tua ya ini rekayasa
Ig @Ardian_putra.k
KAMU SEDANG MEMBACA
Apa Itu Keluarga
RandomCerita ini diambil dari kisah hidup saya sendiri, dan cerita ini mengandung cerita fakta dan ada yang termasuk cerita fiksi Dan cerita ini untuk menyadarkan kalian untuk tetap dekat keluarga Saya yakin kalian suka novel genrenya cinta-cintaan