THE PRINCE [ BOYXBOY ]

◆3

Gue di tagih-tagih terus buat up nih cerita..
Tapi gue bertaruh banyak sama ini cerita, gue harap kalian suka dan mau baca atau sekedar vote...

Sekali lagi gue tegesin sama kalian semua ini cerita BOYSLOVE kagak tahu BOYXBOY masih gak ngerti HOMO belum paham juga GAY!!!

Sekarang pasti udah jelaskan. Jadi plis ini lapak gue...
Tulisan karya gue, suka-suka gue mau bikin cerita kayak apa...
Kalian yang baca, jangan bully gue waktu gak suka sama cerita gue...
Gue gak maksa, gue nyuruh kalian BACK buat gak baca kalau akhirnya kalian bully gue...

Gue Cinta reader gue, apalagi sama orang yang ngasih gue saran, itu berarti banget buat gue..

Normal Pov

Al turun dari mobil mewahnya memasuki Universitas British International School, di bejalan di area parkir menuju halaman sekolah.

Banyak cewek maupun cowok terpesona dengan wajah tampan milik Al. Al berjalan dengan wajah angkuhnya menuju di mana pendaftaran untuk mahasiswa baru.

Dia tidak perlu bertanya karena sepanjang perjalanan sudah ada petunjuk arah. Jadi Al tidak perlu repot-repot untuk sok manis di depan mereka.

Lain dengan Al, lain juga dengan semua mahkluk yang menatap memuja Al. Karena masih terpesona dengan karisma yang dia miliki.

Banyak bisik-bisik yang dapat di dengar oleh Al. Tapi Al hanya cuek, karena itu hal biasa baginya.

"Dia, ganteng banget,"

"Pokoknya dia harus jadi pacar gue."

"Gue rela jadi gay, kalau ketemu TOP seperti dia."

"Gue, gpp kalau jadi selingkuhannya kalau dia punya kekasih."

Begitulah tanggapan orang-orang yang melihat Al berjalan melewati mereka. Wah pesona Al Ghazali  hebat, bahkan cowok pun mau jadi gay.

Al menemukan ruangan yang bertuliskan ' Penerimaan mahasiswa baru ' tanpa pikir panjang dia memasuki ruang tersebut.

Suasana di ruangan itu tiba-tiba hening, dan semua memberhentikan kegiatan sementara mereka. Mereka melihat Al dari atas sampai bawah.

Kenapa ada artis kesini, itu pikir mereka semua. Al yang bosan di pandangi seperti itu akhirnya berdehem.

"Hmm."

Deheman membuat semua orang tersadar dari dunianya. Seorang akhirnya berinisiatif bertanya pada Al.

"Maaf, bisa kami bantu?" tanya salah satu pria dengan wajah tegasnya.

'Mungkin salah satu, Dosen disini.' batin Al.
"Saya, mau mendaftar masuk disini."

"Oh, mahasiswa baru. Kalau begitu silahkan ikut saya."

Al mengikut arahan dari Dosen tersebut. Terlihat masih muda dan juga ada keturan darah campurannya.

"Silahkan duduk disini."

Tanpa menjawab, Al segera mengambil duduk di mana tempat yang di suruh oleh Dosen muda tersebut.

"Perkenalkan sebelumnya, saya Andhika Pratama. Dosen bahasa inggris disini." ucapnya memperkenalkan diri.

"Al Ghazali Kohler." singkat Al.

"Jadi kau mau mendaftar disini?"

"Iya."

Andhika merutuki calon mahasiswa yang ada di hadapan. Bagaimana tidak kesal di jawab dengan seadanya dan tidak bersahabat sama sekali.