THE PRINCE [ BOYXBOY ]

◇8

Normal Pov

Bayu datang dengan gaya super coolnya menduduki tempat yang menjadi pilihan adiknya Fandy. "Bang, Sorry gue dadakan sini?" kata Fandy dengan nada penuh penyesalan.

"Santai kali Fan, kayak sama siapa aja, tumben sini?" hanya balik Bayu saat sudah duduk di bangku kosong.

"Pengen mampir bang, oh iya kenalin ini temen yang sering gue bilang." kata Fandy sambil menunjuk Aliando pada Bayu.

"Li, ini bang Bayu abang sepupu gue? Bang ini Ali temen gue."

"Ali bang," kata Ali sambil mengulurkan tangannya untuk di jabat.

"Bayu," balas Bayu dengan nada sopan dan senyum diwajahnya tidak lupa membalas uluran tangan dari Ali.

"Kalian dari mana?" tanya Bayu.

"Habis daftar kuliah bang. Abang sibuk? Fandy ganggu abang gak?" jawab Fandy.

"Gak lah, masak adik datang di bilang ganggu, abang lagi free ntar juga mau keluar sama Putra pacar abang." ucap Bayu dengan enteng.

Ali yang mendengarnya tersedak ludahnya sendiri. Pacar bang Bayu laki laki, dia tidak salah dengar bukan namanya siapa Putra. Atau kuping Ali yang perlu di bawa ke THT.

"Loe gak apa Li?!" tanya Fandy khawatir.

"Gue gpp, hanya.."

"Hanya kaget dengar pacar abang laki laki?" potong Bayu cepat.

"Hm, iy iyya bang." kata Ali gugup.

"Gak usah gugup Li, abang memang gay. Lebih tepatnya Putraxesual." jelas Bayu.

"Maksud abang?!" tanya Ali penasaran.

Fandy lebih memilih menikmati makanan yang baru saja tiba. Malas mendengar ucapan abang nya, masalahnya dia sudah tahu bagaimana orientasi seksual abangnya dan orang tuanya juga bisa menerima.

"Cuman tertarik pada Putra dan tidak pada laki laki lain, abang masih suka wanita. Cuman lebih cinta kepada Putra tidak yang lain."

"Jadi maksud abang, abang gay? Tapi gay hanya untuk bang Putra?"

"Bisa di bilang gitu. Apa kamu jijik sama abang?"

"Gak bang, Ali gak gitu. Ali gak suka menghujat orang, lagian cinta gak salah bang." kata Ali bijak.

"Kirain kamu jijik sama abang, kamu udah punya pacar Li?"

Ali hanya menggaruk tengkuknya yang tidak gatal mendengar ucapan yang di katakan oleh Bayu. "Hemeh, dia jones bang!" jawab Fandy melihat temannya salah tingkah.

"Gue gak jones, gue itu joker." bela Ali.

"Joker apaan dah?"

"Joker itu jomblo keren ogep." kata Ali dengan pedenya.

Fandy yang mendengar arti ucapan Ali, pura pura memuntahkan makanannya seolah-olah dia jijik dengam ucapan Ali. Bayu hanya bisa geleng geleng kepala melihat interaksi keduanya.

"Shok lagi, sama sama jomblo juga artinya, jomblo aja gaya loe."

Peletak

Dengan kencang Ali memukul kepala Fandy tidak peduli dengan kesakitan temennya itu. Apa pedulinya pikir Ali dalam hati, salah sendiri bikin ali emosi.

"Setidaknya masih banyak yang mau sama gue, gue hanya males gak tertarik sama mereka." bela Ali lagi.

"Iya gue tahu seorang Aliando syarief siapa yang berani menolak."

"Itu loe tahu."

"Li, kamu serius belum punya pacar?" kali ini Bayu yang bertanya lagi.

"Belum bang, kenapa?"