19 November 2016
"Uhh... Aku sangat gugup!"
Lisa menggumam pelan, jemarinya saling meremat. Jennie terus memeluknya, merasakan kegugupan yang sama.
Sebentar lagi mereka akan rekaman untuk video yang akan ditayangkan saat mereka tampil, Yang sajangnim yang menginginkannya. Karena untuk berganti pakaian dalam rentang waktu sesingkat itu sangat sulit, jadinya dibuat video pra-recording seperti saat di music show.
Yah alasannya simple, Yang sajang ingin BLACKPINK menggunakan jenis pakaian yang berbeda untuk setiap perform mereka. Rekaman dilakukan saat para fans dan pengisi acara yang lain belum memenuhi stadium.
Pakaian yang mereka gunakan benar-benar cantik. Berwarna putih sepenuhnya dengan model yang berbeda, para member tentu saja menyukai pakaian yang mereka gunakan. Mereka tampil dengan busana mewah yang glamour, membuat mereka tampak seperti Princess.
Sepanjang proses rekaman segalanya berjalan lancar. Bahkan hingga kini mereka berdiri di backstage untuk tampil, kegugupan itu kembali menyerang. Suara derit pintu terdengar, sepertinya vcr untuk penampilan mereka telah ditayangkan. Suara fans memecah memenuhi stadium, saat layar telah terbuka pekikan itu semakin bersahutan.
BLACKPINK tampil dengan luarbiasa memukau. Beberapa idol lain tampak terkejut saat member keluar dengan pakaian berbeda dari yang ditayangkan. Meskipun di video pre-recording mereka bernyanyi live, tapi saat tampil mereka tetap bernyanyi live sehingga suara yang terdengar memenuhi studio menjadi double.
Saat awal lagu Whistle terdengar, Xiumin, Chanyeol, Suho, dan Baekhyun EXO sempat mengikuti irama. Bahkan Lay yang sangat jarang bereaksi ikut menikmati irama musik yang memenuhi stadium. Hingga selesai perform pertama mereka, Xiumin, Chanyeol dan Suho terlihat menikmati penampilan BLACKPINK.
Intro piano Playing With Fire terdengar, saat itu Chanyeol, Suho, Baekhyun dan Chen kompak langsung menirukan gaya orang berpiano. Entah karena terlalu asyik mengikuti irama lagu, Chanyeol sempat terkejut saat firework untuk BLACKPINK memecah ke udara ketika setengah lagu telah terlewati. Beberapa EXO-L sampai tertawa dibuatnya, reaksi pemuda Park itu benar-benar lucu.
"Hyung! Ppalli ppalli ppalli!"
Itu Jungkook, yang berlari-lari kecil kala mendengar perform BLACKPINK yang telah memasuki lagu kedua. Lagi-lagi dia terlambat, langkahnya masih menyusuri area backstage saat rapp part Lisa terdengar.
V, Jin, dan Jimin adalah member yang tiba lebih dulu. Sepanjang jalan bibir si pemuda kelinci bersenandung mengikuti lagu BLACKPINK dengan fasih, beberapa kamera fansite sempat mengabadikan moment ini dalam bentuk fancam.
Ah kesal sekali rasanya, Jungkook benar-benar sampai di seat stage saat lagu Playing With Fire telah berakhir dan telah memasuki outro lagu. Ah.. Dia gagal menepati janjinya...
Nallali : of course, call!
Ia kembali teringat satu pesan singkat yang membuat Jungkook mendapatkan keberaniannya, membuat mereka jadi semakin dekat melebihi ekspektasi sang maknae BTS. Mereka membicarakan banyak hal, tentu saja berkaitan dengan musik. Meskipun kaku diawal, namun mereka mulai merasa nyaman untuk satu sama lain.
Jemarinya menscroll layar ponselnya diam-diam, membaca ulang chat mereka.
THEM
Nallali : Keundae, kenapa kau menamakan groupchat ini THEM?
seagulls_J97 : Thaeguk Hanguk Eternal Maknae, doesn't it sounds good?
Nallali : woah... Namanya merepresentasikan kita sekali ya?
Jungkook tersenyum saat kata 'kita' tersemat disana, ia merubah kembali ekspresinya. Berusaha tampak cool, Meski begitu ia kembali menelusuri percakapan mereka. Ia menghela nafas saat menemukan chat terakhir mereka pagi ini. Ah... Jungkook benar-benar gagal menepati janjinya.
THEM
Nallali : ne, aku akan menikmati penampilan BTS malam ini. Tapi kau juga harus melihat penampilan kami malam ini! Perform kami sangat istimewa ㅋㅋ
seagulls_J97 : of course! Pastinya!
Nallali : yaksok?
seagulls_J97 : ne! Yaksokhae!
Nallali : Jungkook-i sudah berjanji ya..!
.
…
♚
…
.Tbc
.
…
♚
…
.Reaksi Chanyeol di MMA kemaren kocak gilaaaaaa kkkkkk
Voment juseyo
©RoyalistDreamers
KAMU SEDANG MEMBACA
FEAR 2016 [END]
FanfictionMereka bertemu lewat layar kaca, hingga akhirnya untuk pertama kali dua jiwa itu bersua. Rasa takut menghampiri keduanya, takut untuk saling menyapa, takut untuk saling mengenal, takut untuk saling jatuh dalam pesona masing-masing, takut untuk memil...