#Bonus Sunbaenim~

10K 1K 54
                                    

Suara dentingan gitar menjadi satu-satunya Sumber keributan di ruangan itu. Waktu telah menunjukkan pukul tujuh malam saat dua sosok disana masih terus menikmati permainannya.

Grup duo 10cm telah pamit lebih dulu karena jadwal mereka, sedangkan Jihyo Twice sudah meninggalkan studio sejak setengah jam yang lalu. Tinggallah dua orang Park berbeda gender yang masih mengisi studio tersebut.

Ctass

"Ah!"

Chaeyeong terlonjak, begitu pula dengan Chanyeol. Member EXO tersebut langsung mendekati sang gadis, Chaeyeong meringis kesakitan. Senar gitarnya putus, dan untungnya hanya mengenai jemari sang gadis. Aku harus mengatakan ia beruntung karena well, banyak sekali kasus kebutaan akibat terkena senar gitar yang putus.

Jemarinya berdarah, dan Chanyeol dengan sigap langsung memasukkan jemari sang gadis ke mulutnya. Chaeyeong hendak menarik jemarinya ㅡprotes namun sang pemuda menahan tangannya. Chanyeol meludahkan darah yang diisapnya, dan Chaeyeong kembali meringis saat Chanyeol menekan jemarinya.

Chanyeol langsung bergegas, dengan tungkainya yang panjang itu mempermudah langkah si pemuda untuk pergi dan kembali dengan kotak obat.

"Ini akan mempercepat untuk menghentikan pendarahannya."

Setelah membersihkan lukanya dengan antiseptik, Chanyeol dengan telaten membalutkan kain kasa. Chaeyeong terkesima, bagaimana sigapnya si pemuda terhadap dirinya. Ia juga terlihat begitu telaten mengurus lukanya, jujur saja Chaeyeong menjadi terpesona.

Tanpa sadar iris sang gadis begitu fokus pada paras tampan yang amat dekat dengan wajahnya, Chanyeol tampak begitu serius sehingga ketampanannya menjadi berkali-kali lipat. Sebelumnya Chaeyeong benar-benar tak menyadari pesona seorang Park Chanyeol, ia tak menyangka sunbae berisik yang biasanya tampak konyol bisa jadi sekeren ini.

Chanyeol benar-benar tidak berbicara sepatah katapun, ia tampak begitu serius dan cekatan. Setelah selesai dengan pekerjaannya Chanyeol mendongak, menghujam langsung manik Chaeyeong yang masih menatapnya dengan pearl nya.

Tertangkap basah!

Chaeyeong akan mengalihkan tatapannya saat jemari Chanyeol meraih sisi wajahnya, memaksa manik sang gadis agar kembali menatapnya. Chanyeol terkekeh, saat dilihatnya wajah Chaeyeong memerah serupa kepiting rebus.

"Kenapa? Aku tak masalah jika kau ingin menikmati wajah tampanku, tatap saja sepuas hatimu"

"B-Bicara apa sih sunbae! I'm not!"

Chaeyeong langsung bergegas, membereskan barang-barangnya. Ia bahkan sampai menjatuhkan earphone nya, dan tangan rapper EXO tersebut lebih cepat meraihnya. Chanyeol duduk bersila, terkekeh melihat gadis Park yang salah tingkah.

"Pelan-pelan saja Rosie, jemputanmu bahkan belum datang"

"Sunbae juga kenapa tak pulang lebih dulu?"

"Jemputanku datang setelahmu, hehe... Lagipula member ku sedang sibuk, dorm sangat sepi"

Chaeyeong baru akan menjawab saat dering ponselnya berbunyi, setelah berbicara sebentar si gadis menghela nafas.

"Wae? Kau ditinggal manajermu? Mau pinjam manajerku?"

"Tidak lucu Sunbae, sungguh! Aku pulang"

"Hey mau kemana?"

Chanyeol segera bergegas ㅡikut mengemasi barangnya dengan tergesa, setelahnya menyusul langkah sang gadis yang telah sampai di lantai dasar. Sekali lagi, berterimakasihlah pada tungkai panjang seorang Park Chanyeol.

Tangannya disentak begitu langkah sang gadis meninggalkan gedung studio, Chaeyeong yang tidak mengerti tentu saja langsung berontak. Namun yang namanya pria, mana bisa ia melawan tenaga Chanyeol?

Gadis itu langsung terdiam saat Chanyeol membuka pintu sebuah mobil yang terparkir rapih, membiarkan Chaeyeong masuk dan bahkan memasangkan seatbelt nya. Setelahnya sang pemuda Park mengisi kursi pengemudi, membawa keduanya melesat meninggalkan studio.

"Sunbae pembohong"

Chanyeol terkekeh, sebelah tangannya terulur mengacak surai Chaeyeong ㅡsambil menyetir.

"Aku memang selalu pulang setelah jemputanmu tiba kan?"

"Tapi sunbae tak pernah bilang jika bawa mobil sendiri, kenapa tak pernah pulang lebih awal?"

"Karena aku tak mau meninggalkanmu sendiri"

"Dan kenapa hal itu begitu penting?"

"Karena aku menyukaimu"

"Sunbae!"

"Wae?"

"That's not funny at all!"

"Memang siapa yang sedang melucu"

"You!"

"I'm so serious!"

"Liar"

"Hey!!!"

Chaeyeong berseru ㅡterkejut saat Chanyeol langsung mengerem mobilnya mendadak, gadis itu akan protes saat sang pemuda langsung melepas belt nya dan mencium sang gadis.

Beku. Chaeyeong membeku seketika. Pemuda Park langsung bersandar penuh, setelahnya ia menatap dalam sang gadis. Ada binar kesungguhan yang terpancar di matanya, dan ia benar-benar serius.

"Sekarang kau percaya? Jika aku benar-benar serius menyukaimu? Jika aku ingin kau menjadi kekasihku?"

Tidak tahu. Chaeyeong tidak tahu harus bereaksi seperti apa hingga ia hanya bisa menutup wajahnya malu. Melihat respon Chaeyeong yang seperti itu membuat Chanyeol panik, ia langsung terbata dan merasa bersalah. Apa Chaeyeong membencinya? Ia sudah lancang mencium anak gadis orang, gawat!

Apa YG akan menuntutnya? Ini akan menjadi skandal kan? Tunggu, dia takkan terkena kasus pelecehan seksual kan? Tiba-tiba ketakutan tak beralasan memenuhi benak Chanyeol, bodoh! Ia benar-benar bodoh! Ia gegabah! Seenaknya mencium anak orang sementara yang dicium merasaㅡ

"Aku dicium member EXO"

"Apa?"

"Aku dicium member EXO!!!! Oh astaga..."

Chanyeol melongo, Dan Chaeyeong tertawa.

"T-Tunggu..  Rosie-ya kau tidakㅡ"

"Sunbae kau serius kan? Jadi mulai hari ini kita sepasang kekasih? Yeay! Hari jadi kita!!!"

Takjub. Park Chanyeol benar-benar takjub pada perubahan sikap Chaeyeong yang ajaib. Tapi, siapa peduli? Yang penting mulai hari ini Double PCY couple is official!!!

.



.


.



.

Nah ini nih bonus yang kujanjiin tadi~~ peristiwa jadiannya double PCY couple ㅋㅋㅋㅋㅋ

So, how's it?

In bonus karena kemaren aku ga apdet~

Hope u like it guys~

Voment juseyo~

©RoyalistDreamers

FEAR 2016 [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang