#Jimin tersenyum cerah saat melihat sosok gadis blonde dengan dua tangan lentik yang bertengger di pundaknya. Pemuda itu segera bergegas, melintas dihadapan Lisa dengan panggilan yang dihapal dengan jelas oleh sang gadis.
"Lily-ah"
Gadis itu segera melakukan bow untuk menyapa Jimin, dan saat membungkuk itulah si gadis ikut menyapa sang pemuda Park.
"Chimchim sunbaenim!"
Balas sang gadis tak kalah kecil, namun masih dapat didengar sang senior. Jimin meresahkan senyumnya sebelum menunduk -membalas sapaan Lisa sambil melintas, heol dia tak boleh mengobrol dengan sang gadis atau itu akan menjadi skandal.
Lisa mengernyit, dikarenakan seorang pemuda dengan dimple manis yang berdiri di tengah jalan dengan ekspresi aneh.
"Hoi Kim Namjoon, minggir!"
Gadis itu terkejut saat mendengar seruan seorang pemuda, rupanya itu Suga yang tampak kesal pada Leader Bangtan tersebut. Namun Lisa segera berpaling, ia hanya berusaha membungkuk pada setiap kepala yang melintasinya. Bodo amat lah, gadis itu benar-benar pusing berada ditengah keramaian seperti ini.
Dan ingatlah kalian pada seorang pemuda coretogebcoret yang chapter lalu mencari kehadiran Lisa? Sayang sekali pemirsa, The8 terlalu sibuk mengangkat tinggi lehernya dan mengamati setiap sudut penjuru dihadapan matanya. Sehingga, ia tak menyadari kalau objek yang ia cari nyatanya melintas dibelakangnya.
Iya, sosok Lisa yang di cari si pemuda berambut silver ini nyatanya melintas dibelakang tubuhnya. Dan tentu saja, tanpa disadari olehnya. Poor you nak~
#Jungkook menepuk bahu Bambam akrab, ia tertawa sambil mulai membahas beberapa hal dengan member GOT7 yang sangat akrab dengannya itu.
"Jadi Bam, rencana selanjutnya kemana kita?"
"Kalau bisa, pasti seru sekali kalau aku bisa mengajak kalian semua ikut Ke kampung halamanku di Thailand"
"Tentu! Tentu! Ada tempat yang sejujurnya sangat ingin ku datangi juga disana. Pasti akan menyenangkan jika sebagian dari kita secara ajaib bisa memiliki jadwal di Thailand, dan sebagian yang lain bisa menyusul jika free!"
"Mungkin kita bisa mengaturnya nanti Kook!"
Sejujurnya langkah Jungkook sudah siap untuk pergi saat itu jika saja maniknya tak segera menyadari kehadiran sosok gadis yang menuju kearahnya, ia segera mendekati Bambam dan dengan nekat langsung mencengkeram bahunya -merangkul paksa si pemuda Thailand.
Ia tertawa, kemudian kembali membuka pembicaraan meski sebenarnya maniknya terfokus pada paras Lisa yang sedang menyapa Jimin yang melintas.
"Kau seriuskan kita ke Thailand Bam"
"Yha... Apa-apaan, tidak bisa express juga Jeon Jungkook! Tahun ini kami sibuk sekali, kami akan segera comeback dan melakukan tour"
Suara Bambam agak aneh ditambah tawanya yang juga aneh, mungkin karena heran dengan perilaku Jungkook yang tak kalah aneh. Pemuda ini kenapa sih?
GOTCHA!!!
Senyuman Jungkook terkembang begitu manis saat Lisa akhirnya berada dihadapannya dalam jarak yang begitu tipis, dan Lisa dengan keterkejutan yang amat jelas berusaha mengendalikan ekspresinya. Ia membungkuk menyapa Jungkook,saat pemuda itu menganggur kecil padanya.
Dan saat itulah ia berbisik seraya melepaskan cengkeramannya pada Bambam, menimbulkan kernyitan di kening Bambam, dan wajah Lisa yang memerah sambil memejamkan matanya erat berusaha menahan senyumnya yang sangat ingin terkembang.
"Finally... Long time no see, miss you so badly unicorn babe"
"Apa Kook? Kau memanggilku Unicorn?"
"Hah? Tidak! Iya! Maksudku, akan kupikirkan lagi ke Thailandnya!"
Pemuda Jeon itu hanya berlalu bahkan tanpa berbalik sambil melambaikan tangan, sumpah kelakuannya absurd sekali hingga Bambam keheranan. Ia berbalik ke arah Jungkook mengangguk tadi dan senyuman hangatnya langsung terkembang cerah.
"Lisa-ya!"
.
…
♚
…
.
…Tbc
…
.
…
♚
…
.AKHIRNYAAAAAA terselesaikan juga part ini uhhhh 😅
Jangan lupa vote+comment nya guys 😘
©RoyalistDreamers
KAMU SEDANG MEMBACA
FEAR 2016 [END]
Fiksi PenggemarMereka bertemu lewat layar kaca, hingga akhirnya untuk pertama kali dua jiwa itu bersua. Rasa takut menghampiri keduanya, takut untuk saling menyapa, takut untuk saling mengenal, takut untuk saling jatuh dalam pesona masing-masing, takut untuk memil...