Mereka sampai di depan rumah, tetapi Neune tidak berani untuk memasuki Rumah karena rasa bersalah dan bingung untuk menjelaskan Nouvia kepada kakaknya.
Meskipun ia sudah sudah menyuruh Nouvia Mengganti pakaiannya dengan seragam sekolahnya (versi cewek) karena sebelumnya ia mengenakan pakaian yang sangat terbuka.Neune melihat Nouvia dengan sungguh-sungguh dan entah kenapa Nouvia mulai berpose sambil menunjuk Neune.
(wah, karakternya berubah) pikir Neune.*crak* Suara pintu Kediaman Neune terbuka dan disana berdiri seorang gadis berambut hitam yang terlihat Berumur sekitar 20 tahun dengan wajah herannya.
"Ka-kakak ini.....,Aku bisa jelaskan....."Kata Neune yang gemetar ketakutan.
"Oh...,Coba jelaskan....."Kata Shilia sambil menatap mata Neune.
"I-ini...." sedangkan Neune malah memalingkan matanya.
"Master, manusia yang terlihat arogan ini kakak master?" Tanya Nouvia yang berdiri di samping Neune.
"oh...., dan juga Neune siapa, siapa gadis itu?" Tanya Shilia.
"Dia itu....."
"Perkenalkan Nama saya Nouvia...." kata Nouvia sambil sedikit membungkuk dan memberi hormat.
"Budak master Neune.....". kata Nouvia
seketika suasana menjadi sunyi mendengar perkataan yang dilontarkan oleh Nouvia.
"Nouvia!!!!"Bentak Shilia.
"Tunggu!!, Tunggu!!, itu salah paham....."Kata Neune yang terlihat panik.
"Dia ini temanku, hobinya aneh...., jadi dia begitu..."
"oh...., jadi kenapa kamu pulang pagi-pagi dengan gadis yang memiliki hobi aneh, apa yang kamu lakukan?"
(Gawat aku tidak bisa mengelak).
"Kakaknya master, aku ini orang yang ditinggalkan orang tuaku, saat aku sendirian dan kehilangan arah, master menolongku dan memberiku tujuan hidup, Tolong jangan salahkan Master" Kata Nouvia dengan wajah memelas yang terlihat seperti anak kucing sedang memohon pada ibunya.
"ugh, imut banget....".kata Nouvia.
".........." sedangkan Neune menatap Kakaknya dengan tatapan aneh.
"uhm, Baiklah aku percaya jadi setelah ini akan kamu apakan gadis ini Neune? bukannya mulai siang ini kamu tinggal di kos-kosan?" tanya Shilia.
"Kalau itu......"
"Tolong ikutkan aku juga...." Kata Nouvia.
"Tidak bisa!!"
"Aku mohon....." sekali lagi Nouvia memelas kepada Shilia.
"Ugh, pokoknya tidak bisa, lagi pula akan bahaya!!!".
"Bahaya?"
"ya, laki-laki tinggal bersama dalam satu ruangan".
"Aku tidak keberatan kok, kakak" Kata Neune.
"Aku tidak tanya pendapatmu".
(Kejam amat!!!).
"yah sudah, lagi pula aku harus Berangkat sekolah, Aku titip Novia yah,ka~kak" ledek Neune dan segera maduk kedalam Rumah untuk bersiap Berangkat kesekolah.
"Tu-tunggu--" kata Shilia.
***
Beberapa saat kemudian.
Neune menuruni tangga dengan memakai seragam sekolah dengan rapi, ia terlihat seperti murid teladan, dan saat itu Kakak dan adiknya, berserta Nouvia sedang menunggu di ruang keluarga menunggu Neune.
Sementara itu Neune mengacuhkan mereka dan berjalan meneju pintu keluar, saat ia berusaha membuka pintu ia sadar bahwa pintunya terkunci, pelakunya tidak lain adalah kakaknya, Shilia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gift/night/killer/game/Line.
Teen FictionGift game, sebuah game yang menggunakan bakat super dalam permainannya, peraturannya simpel dan mudah di pahami yaitu hidup dan mati, dengan kata lain Player harus mengalahkan Monster atau Bos Level untuk bisa Bertahan dan menjadi pemenang. Keabadia...