Hari sudah pagi, dan Neune berjalan pulang menuju Kos-kosan yang telah siap dihuni mulai pagi ini, Seharusnya ia sudah bisa berada di sana kemarin Sore, tetapi karena Masalah Even Darurat yang mendadak muncul di layar Statusnya, Neune terlambat untuk pulang ke kosan.
Saat ia sampai di alamat yang diberikan kakaknya Shilia, Tetapi yang berada didepannya bukanlah kos-kosan tetapi sebuah Apartemen dengan bangunan megah dengan 4 lantai.
"Aha~aku tidak akan kaget, aku tidak akan kaget....." Kata Neune yang heran melihat Apartemen mewah tersebut berbeda sekali dengan hal yang ia bayangkan.
Ia pun berjalan masuk ke dalam bangunan Apartemen dan mengecek Apakah memang benar ini Adalah tempat yang di pesan kakaknya.
"Permisi....,Apa ini benar Kos-kosan mawar?" Tanya Neune kepada Seorang wanita yang terlihat seperti Pemilik Apartement menunggunya.
"Oh, Apa Anda Tuan Neune?" Tanya orang tersebut.
"Y-ya, Aku Neune...." Jawab Neune.
"Saya sudah lama menunggu Anda, Baiklah Akan saya antar ke ruangan Anda....." Kata pemilik Bangunan Apartement sambil menarik tangan Neune.
"Y-ya" Jawab Neune dan menaiki lift.
"Anu...., Apa benar ini kos-kosan yang Kakak-ku pesan....?"Tanya Neune.
"Eh..?, Kos-kosan?, Ah..., Orang kaya memang bererbeda pemikirannya"Jawab pemilik Bangunan Apartement.
"Memangnya bukan....?"Tanya Neune.
"Tentu saja bukan, Bangunan ini adalah Apartemen tua yang sudah tidak laku lagi, Tetapi Kakak Anda memebeli bangunan ini"Jawabnya.
"Beli?, Semuanya?" Tanya Neune.
"Ya, Semuanya...., Jujur saja aku takut karena khawatir dengan apartement yang tidak laku ini.
(Apa memang keluargaku sekaya itu?) Pikir Neune.
--------------
Setelah keluar dari lift dan ditunjukan kamarnya, Neune Meneriam Key master Bangunan dan menerima surat-surat kepemilikan Bangunan dan Tanah, Serta menandatangani surat penerimaan.
Setelah orang itu langsung pergi meninggalkan Neune
Memasuki lift dan meninggalkan Bangunan.
Neune berusa mengejar orang tersebut sampai ke lantai bawah, tetapi ia sudah duluan menghilang."Eh..?" Kata Neune yang sangat kebingungan.
Akhirnya Ia memutuskan Menelephon Kakaknya Shilia di rumah.
"Hallo...,Kakak....,Apa makhsudnya ini....?" Tanya Neune.
"Oh...,Apartemen kah, Kenapa kamu baru menghubungiku?, dan juga dari mana kamu Neune?"Kata Shilia.
"Jangan jawab pertanyaan dengan pertanyaan!!" Kata Neune.
"Yah..., Habisnya kamu langsung kabur sih" Kata Shilia.
"ugh.., Kalau itu sih memang kesalahanku".Kata Neune.
"Ya sudalah, lagi pula aku sudah paham tentang masalah Nouvia..., yah Jadilah laki-laki".
Kata Shilia."Hah?, Laki-laki?"
"Yah masuk ke intinya saja, Apartemen tersebut Kakak beli untukmu, Tetapi ada satu syarat kamu harus mencari penghuni untuk apartemen tersebut".Kata Shilia.
"Hah, Kenapa?"
"Karena mulai sekarang Ayah atau kakak tidak akan memberimu Uang...., Carilah uang untuk kehidupanmu, semua Barang-barangnya sudah dikirim juga kok, yah.....Berjuanglah".Kata Shilia.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gift/night/killer/game/Line.
Teen FictionGift game, sebuah game yang menggunakan bakat super dalam permainannya, peraturannya simpel dan mudah di pahami yaitu hidup dan mati, dengan kata lain Player harus mengalahkan Monster atau Bos Level untuk bisa Bertahan dan menjadi pemenang. Keabadia...